Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gaji Ribuan Perangkat Desa Jember yang Telat 5 Bulan Akhirnya Cair Sebelum Lebaran

Kompas.com - 10/05/2021, 17:09 WIB
Bagus Supriadi,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

JEMBER, KOMPAS.com – Gaji para perangkat desa yang telat selama lima bulan, sejak Januari hingga Mei 2021 sudah cair. Hal itu seiring dengan disahkannya Peraturan Bupati (Perbup) tentang Anggaran Dana Desa.

“Sudah cair hari ini semua, sekaligus THR,” kata sekretaris DPD PPDI Jember Susanto pada Kompas.com via telepon Senin (10/5/2021).

Seluruh perangkat desa yang terdiri dari 3.000 orang di 226 desa di Kabupaten Jember telah menerima gaji yang menunggak itu.

“Gaji saya Rp 2,4 juta, cair sebanyak lima bulan, total tinggal kalikan,” tambah dia.

Jika ditotal mencapai Rp 12.000.000. Gaji tersebut dicairkan dari Bank jatim ke rekening desa, kemudian ke rekening para perangkat desa.

Baca juga: Menyoal Bocornya Soal Ujian Akhir SMP di Jember, Beredar di WhatsApp hingga DPRD Turun Tangan

Menurut pria yang akrab disapa Santos tersebut, uang tersebut akan digunakan untuk kebutuhan lebaran. Selain itu, membayar tanggungan utang yang sempat dipinjam kepada bank.

Tak hanya Santos, para perangkat desa juga melakukan hal yang sama. Sebab 90 persen dari mereka meminjam uang ke bank.

“Untuk gaji ke depan, sudah bisa cair setiap bulan,” tambah dia.

Gaji para perangkat desa cair pada tanggal 10 hingga 15 setiap bulannya.

 

 

Sementara itu, bupati Jember Hendy Siswanto menambahkan ada berbagai Perbup yang sudah disetujui Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa. Mulai dari Perbub ADD, Perbup Tunjangan Pekerja, Perbup THR dan lainnya.

“Ini sudah terbayar sekarang,” kata Hendy.

Cairnya gaji tersebut karena kinerja yang cukup cepat dari OPD serta dukungan dari Pemprov Jawa Timur dan anggota DRPD Jember dan Jawa Timur.

Baca juga: 2 Kelompok Pemuda Tawuran di Surabaya, 10 Orang Ditangkap, 3 Terluka

Hendy tak menyebut secara pasti berapa total uang untuk gaji perangkat desa tersebut.

“Uang ini akan berputar dibelanjakan di Jember, tidak mungkin didepositokan, karena sedang butuh-butuhnya,” terang dia.

Sebelumnya diberitakan, gaji perangkat desa sejak Januari hingga Mei 2021 belum cair. Salah satu penyebabnya karena APBD Jember dan Perbup ADD yang belum selesai.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Debt Collector dan Korban Pengadangan di Pekanbaru Berdamai

Debt Collector dan Korban Pengadangan di Pekanbaru Berdamai

Regional
Mantan Pj Bupati Sorong Divonis 1 Tahun 10 Bulan dalam Kasus Korupsi

Mantan Pj Bupati Sorong Divonis 1 Tahun 10 Bulan dalam Kasus Korupsi

Regional
Alasan Golkar Lirik Irjen Ahmad Luthfi Maju di Pilgub Jateng 2024

Alasan Golkar Lirik Irjen Ahmad Luthfi Maju di Pilgub Jateng 2024

Regional
Tarik Minat Siswa Belajar Bahasa Jawa, Guru SMP di Cilacap Gunakan Permainan Ular Tangga

Tarik Minat Siswa Belajar Bahasa Jawa, Guru SMP di Cilacap Gunakan Permainan Ular Tangga

Regional
Pj Gubernur Al Muktabar Tegaskan Bank Banten Punya Performa Baik dan Sehat

Pj Gubernur Al Muktabar Tegaskan Bank Banten Punya Performa Baik dan Sehat

Regional
Demam Berdarah di Demak Mengkhawatirkan, Pasien di RSUD Sunan Kalijaga Terus Meningkat

Demam Berdarah di Demak Mengkhawatirkan, Pasien di RSUD Sunan Kalijaga Terus Meningkat

Regional
Hadiri Rapat Paripurna DPRD, Pj Gubernur Fatoni Ajukan 6 Ranperda Provinsi Sumsel

Hadiri Rapat Paripurna DPRD, Pj Gubernur Fatoni Ajukan 6 Ranperda Provinsi Sumsel

Regional
Anak Mantan Bupati Sragen Daftar Pilkada 2024: Maju Lewat Demokrat, Lulusan Luar Negeri

Anak Mantan Bupati Sragen Daftar Pilkada 2024: Maju Lewat Demokrat, Lulusan Luar Negeri

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Aparat Desa di Nagekeo NTT Tenggelam Saat Memanah Ikan di Laut, hingga Kini Belum Ditemukan

Aparat Desa di Nagekeo NTT Tenggelam Saat Memanah Ikan di Laut, hingga Kini Belum Ditemukan

Regional
Gamelan Berusia Ratusan Tahun di NTB Dicuri, Pelaku Masih Diburu

Gamelan Berusia Ratusan Tahun di NTB Dicuri, Pelaku Masih Diburu

Regional
Jaring Bakal Calon Pilkada Solo, Gerindra Sebut Kebanjiran Tokoh

Jaring Bakal Calon Pilkada Solo, Gerindra Sebut Kebanjiran Tokoh

Regional
Tumbuhkan Perekonomian Lamongan, Pemkab Lamongan Optimalkan Reforma Agraria 

Tumbuhkan Perekonomian Lamongan, Pemkab Lamongan Optimalkan Reforma Agraria 

Regional
Hampir Dua Tahun Tak Terungkap, Keluarga Almarhum Iwan Boedi Tagih Hasil Penyelidikan ke Polisi

Hampir Dua Tahun Tak Terungkap, Keluarga Almarhum Iwan Boedi Tagih Hasil Penyelidikan ke Polisi

Regional
Momen Korban Perampokan Duel dengan Pelaku, Uang Ratusan Juta Rupiah Berhamburan

Momen Korban Perampokan Duel dengan Pelaku, Uang Ratusan Juta Rupiah Berhamburan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com