BLITAR, KOMPAS.com - Sebanyak 503 Pekerja Migran Indonesia (PMI) telah tiba di wilayah Kabupaten dan Kota Blitar dalam gelombang kepulangan sejak awal April.
Dari jumlah tersebut, setidaknya 9 orang terkonfirmasi positif Covid-19 melalui pengetesan yang dilakukan Satgas Covid-19 Kabupaten Blitar.
"Bagi yang bergejala ringan, tinggal di rumah karantina di Gedung LEC di Kecamatan Garum," ujar juru bicara Satgas Covid-19 Eko Wahyudi saat dihubungi Kompas.com, Senin (10/5/2021).
Namun, Eko enggan memerinci detail kondisi kesehatan sembilan PMI yang positif Covid-19 tersebut, termasuk apakah semua bergejala ringan.
Baca juga: Bupati Nganjuk Terjaring OTT KPK, Anak Buah Kaget: Minggu Pagi Masih Bekerja
Enam orang pulang sebelum 30 April
Eko mengatakan, dari sembilan PMI yang terkonfirmasi positif Covid-19 itu, enam di antaranya adalah PMI yang tiba di wilayah Indonesia sebelum tanggal 30 April.
Setelah 30 April, ujarnya, kepulangan PMI dikoordinasikan mulai pada level provinsi hingga tingkat kabupaten dan kota.
Sehingga, setiap PMI terlebih dulu menjalani skrining Covid-19 di Surabaya.
"Nah, enam yang positif ini pulang sebelum 30 April, dan setelah kita upayakan pelacakan keberadaan mereka, kita tes, enam orang positif Covid-19," jelas Eko.
Baca juga: Heboh soal Bipang, Khofifah dan Gus Ipul Pamer Bipang Jangkar Khas Kota Pasuruan