MAUMERE, KOMPAS.com - Seorang pria di Desa Nebe, Kecamatan Talibura, Kabupaten Sikka, meninggal dunia, usai dipukul teman minumnya, Minggu (9/5/2021).
Korban bersama tiga orang temannya itu mulanya minum moke bersama di depan rumah, tepat di pinggir jalan raya Maumere-Larantuka, Minggu, pukul 17.00 WITA.
Kasubag Humas Polres Sikka, Iptu Margono menjelaskan, korban bersama para pelaku dalam keadaan mabuk karena minum moke putih.
Setelah minum, korban berdiri di pinggir jalan dan menghalangi kendaraan roda dua dan roda empat yang melintas di jalan raya Maumere - Larantuka.
Para pelaku melarang korban menghalangi arus lalu lintas di jalan raya tersebut.
Baca juga: KPK Lakukan OTT pada Bupati Novi, Sekda Nganjuk: Materinya Saya Belum Tahu
Berkelahi
Hal tersebut rupanya memicu amarah. Tidak lama kemudian, para pelaku dan korban berkelahi.
Setelah itu, istri dari salah satu pelaku atas nama Rina sempat memarahi korban. Ia lalu membawa korban ke rumah saudarinya yang tak jauh dari tempat mereka minum.
Namun, korban justru balik memarahinya. Saudari korban pun akhirnya memintanya untuk pulang ke rumah.
Pelaku yang merupakan suami Rina tak terima jika korban dibawa pulang. Ia bahkan mengancam akan memukulnya jika membawanya pulang ke rumah.
Karena itu, Rina pun melepas korban dan kembali kerumahnya, sedangkan korban tetap berdiri di jalan raya.
Ketika itulah penganiayaan terjadi.
Baca juga: Bupati Nganjuk Terjaring OTT KPK, Anak Buah Kaget: Minggu Pagi Masih Bekerja