Ia mengaku, sebelum mengambil beras di Klenteng Kwan Sing Bio, dirinya diberikan kupon yang dibagikan sehari sebelumnya oleh petugas atau orang orang yang ada di Klenteng.
"Kemarin dikasih kupon terus suruh ambil gitu," ungkapnya.
Sesepuh Konghucu Tuban, Hardjono Tanzah mengatakan, pembagian takjil ini merupakan bentuk kebersamaan umat Konghucu merawat toleransi dan membangun kerukunan antar umat beragama di Kabupaten Tuban.
"Ya, ini kan sebentar lagi Hari Raya Idul Fitri, kita ada kelebihan rejeki ya kita bagikan kepada mereka yang kurang mampu," kata Hardjono Tanzah, kepada Kompas.com.
Pada momentum ini warga masyarakat diharapkan tetap hidup rukun dalam bingkai Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika meskipun ada perbedaan keyakinan, ras, suku dan golongan.
"Semoga hidup ini tetap rukun aja," jelasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.