Beberapa pramuniaga yang mendampingi mereka belanja sampai menangis dan terharu.
"Tadi itu ada beberapa karyawan toko menanyakan anak-anak yatim ini. Jadi, ada satu anak yatim piatu yang berusia tiga bulan sudah ditinggalkan orangtuanya dan cuma dirawat kakaknya bernama Andini. Kan sempat menjadi perhatian kemarin cerita mereka ini. Nah, mendengar itu, karyawatinya langsung menangis dan memeluknya," sebut Dedi.
Dedi mengatakan, seluruh belanja anak yatim terhitung senilai Rp 8 juta.
Uang tersebut berasal dari para donatur yang dikumpulkan oleh RRD.
Namun, pihak toko turut membantu anak-anak tersebut.
"Biaya kita Rp 6 juta, terus dibantu sama Toko Tanah Abang Rp 2 juta, jadi semuanya Rp 8 juta. Kalau tahun kemarin, di toko ini juga, kita sempat minus Rp 400.000 belanjanya. Tapi, alhamdulillah dibantu sama kasir sisanya. Jadi kita sudah tahun ketiga membawa anak-anak yatim membeli baju Lebaran," kata Dedi.
Setelah selesai beli baju baru, anak-anak yatim diantar lagi ke rumahnya masing-masing.
Namun, Dedi menyebutkan, ada sebagian anak yatim yang tidak bisa ikut pergi beli baju Lebaran, sehingga pihaknya memberikan paket Lebaran.
"Yang enggak bisa ikut kita kasih paket Lebaran. Kita dari Rumah Relawan Duafa ini melihat anak-anak yatim turut bahagia dan bergembira setiap menyambut Lebaran," kata Dedi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.