"Penghasilan saya dan suami cukup untuk makan sehari-hari saja. Kemudian kalau ada lebih sedikit ditabung untuk biaya sekolah anak," kata Fitria.
Kendati demikian, berkat kerja kerasnya, Fitria dan suaminya bisa membiayai anak-anaknya sekolah.
"Alhamdulillah anak kami yang pertama, Olivia dapat menempuh pendidikan di perguruan tinggi negeri dengan bantuan biaya Bidikmisi, sementara yang nomor dua di sekolah menengah atas dan yang paling kecil belum masuk sekolah," jelas Fitria.
Dengan bantuan bedah rumah Pemkot Padang, Fitria mendambakan bisa tinggal di rumah yang lebih layak.
Baca juga: Berkedok Investasi Lahan, Wanita Residivis di Surabaya Tipu Korban hingga Rp 48 Miliar
Saat ini rumahnya hanya memiliki satu kamar dan satu ruang tamu dengan dinding seng bekas.
Mereka berlima tidur bertumpuk dalam satu ruangan, termasuk Olivia yang sudah dewasa.
Wali Kota Hendri Septa prihatin melihat kondisi rumah yang seadanya itu. Usai memantau seisi rumah, Hendri Septa mengajak mereka ke rumah dinas.
"Doa ibu terkabul, Insya Allah sebentar lagi rumah ibu ini akan dibedah oleh tim kami. Saya juga mengajak ibu sekeluarga untuk singgah dan bermalam di rumah dinas untuk berbuka bersama," ujar Hendri.