Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Pemudik Motor Terobos Pos Penyekatan di Karawang Viral, Ini Penjelasan Polisi

Kompas.com - 08/05/2021, 12:14 WIB
Farida Farhan,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

KARAWANG, KOMPAS.com - Kapolres Karawang AKBP Rama Samtama Putra membenarkan video ratusan pemudik motor menerobos pos penyekatan terjadi di Karawang.

Tepatnya di Pos Bundaran Kepuh, Jalan Lingkar Luar Karawang, pada Sabtu (8/5/2021) dini hari.

"Ya (benar terjadi di Karawang)," kata Rama melalui pesan singkat, Sabtu (8/5/2021).

Rama mengungkapkan, kejadian ratusan pemudik roda dua menerobos petugas terjadi di Pos Penyekatan Bundaran Kepuh, Jalan Lingkar Luar Karawang.

Rama menyebutkan, pada Jumat (7/5/2021) malam sampai Sabtu dini hari merupakan puncak arus mudik dari arah Jakarta.

Baca juga: Cerita Dokter yang Kliniknya Dijadikan Tempat COD Alat Rapid Test Antigen Ilegal

"Semalam bisa dikatakan puncaknya arus orang mudik dari Jakarta melintas di salah satu pos penyekatan Kepuh Karawang yang mencoba menerobos," kata dia.

Meski begitu, Rama memastikan bahwa kejadian tersebut tak berlangsung lama.

Sebab, petugas berhasil menghalau rarusan pemudik. Mereka kemudian diminta putar balik.

 

"Namun, tidak berlangsung lama, langsung kami lakukan penebalan personel sehingga pemudik dapat dihalau kembali putar balik," kata dia.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Halo Karawang (@halokrw)

Diketahui, di Karawang ada 15 pos penyekatan peniadaan mudik.

Dua di antaranya, yakni pos Kilometer 46 Tol Jakarta-Cikampek dan Tanjungpura, merupakan titik krusial. Sebab, keduanya merupakan perbatasan antara Karawang dan Bekasi.

Diketahui, video ratusan pemudik roda dua yang menerobos pos penyekatan itu viral di media sosial. Salah satunya dalam akun Instagram @halokrw.

Baca juga: Perempuan Ini Menipu hingga Rp 48 Miliar, Belum Kapok 3 Kali Dipenjara

Dilihat pada unggahan grup Facebook Info Loker Cikarang, Sabtu (8/5/2021) dini hari, tampak gerombolan sepeda motor hingga mobil yang diduga hendak mudik.

Video berdurasi 21 detik itu diduga terjadi di Karawang, Jawa Barat. Dalam video tersebut terlihat petugas mencoba menghalau sejumlah pemudik yang menggunakan sepeda motor.

Petugas terus berusaha dengan mengangkat barrier dari berbagai arah untuk menutup para pemudik yang terus mencoba merangsek.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Debt Collector dan Korban Pengadangan di Pekanbaru Berdamai

Debt Collector dan Korban Pengadangan di Pekanbaru Berdamai

Regional
Mantan Pj Bupati Sorong Divonis 1 Tahun 10 Bulan dalam Kasus Korupsi

Mantan Pj Bupati Sorong Divonis 1 Tahun 10 Bulan dalam Kasus Korupsi

Regional
Alasan Golkar Lirik Irjen Ahmad Luthfi Maju di Pilgub Jateng 2024

Alasan Golkar Lirik Irjen Ahmad Luthfi Maju di Pilgub Jateng 2024

Regional
Tarik Minat Siswa Belajar Bahasa Jawa, Guru SMP di Cilacap Gunakan Permainan Ular Tangga

Tarik Minat Siswa Belajar Bahasa Jawa, Guru SMP di Cilacap Gunakan Permainan Ular Tangga

Regional
Pj Gubernur Al Muktabar Tegaskan Bank Banten Punya Performa Baik dan Sehat

Pj Gubernur Al Muktabar Tegaskan Bank Banten Punya Performa Baik dan Sehat

Regional
Demam Berdarah di Demak Mengkhawatirkan, Pasien di RSUD Sunan Kalijaga Terus Meningkat

Demam Berdarah di Demak Mengkhawatirkan, Pasien di RSUD Sunan Kalijaga Terus Meningkat

Regional
Hadiri Rapat Paripurna DPRD, Pj Gubernur Fatoni Ajukan 6 Ranperda Provinsi Sumsel

Hadiri Rapat Paripurna DPRD, Pj Gubernur Fatoni Ajukan 6 Ranperda Provinsi Sumsel

Regional
Anak Mantan Bupati Sragen Daftar Pilkada 2024: Maju Lewat Demokrat, Lulusan Luar Negeri

Anak Mantan Bupati Sragen Daftar Pilkada 2024: Maju Lewat Demokrat, Lulusan Luar Negeri

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Aparat Desa di Nagekeo NTT Tenggelam Saat Memanah Ikan di Laut, hingga Kini Belum Ditemukan

Aparat Desa di Nagekeo NTT Tenggelam Saat Memanah Ikan di Laut, hingga Kini Belum Ditemukan

Regional
Gamelan Berusia Ratusan Tahun di NTB Dicuri, Pelaku Masih Diburu

Gamelan Berusia Ratusan Tahun di NTB Dicuri, Pelaku Masih Diburu

Regional
Jaring Bakal Calon Pilkada Solo, Gerindra Sebut Kebanjiran Tokoh

Jaring Bakal Calon Pilkada Solo, Gerindra Sebut Kebanjiran Tokoh

Regional
Tumbuhkan Perekonomian Lamongan, Pemkab Lamongan Optimalkan Reforma Agraria 

Tumbuhkan Perekonomian Lamongan, Pemkab Lamongan Optimalkan Reforma Agraria 

Regional
Hampir Dua Tahun Tak Terungkap, Keluarga Almarhum Iwan Boedi Tagih Hasil Penyelidikan ke Polisi

Hampir Dua Tahun Tak Terungkap, Keluarga Almarhum Iwan Boedi Tagih Hasil Penyelidikan ke Polisi

Regional
Momen Korban Perampokan Duel dengan Pelaku, Uang Ratusan Juta Rupiah Berhamburan

Momen Korban Perampokan Duel dengan Pelaku, Uang Ratusan Juta Rupiah Berhamburan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com