Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengelola Bandara Ahmad Yani Tegaskan Tak Ada Unsur Kesengajaan Loloskan Penumpang Covid-19

Kompas.com - 07/05/2021, 15:59 WIB
Riska Farasonalia,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

Namun demikian, kata dia ke depannya apabila pihaknya menemukan ada kesalahan petugas maka akan langsung ditindak tegas.

"Saya sudah tekankan ke depan di SOP apabila ini kesalahan dari petugas maka akan buatkan nanti peringatkan keras dari saya selaku GM Bandara Ahmad Yani kepada baik stakeholder maupun petugas di lapangan," tegasnya.

Hardi pun menyampaikan permohonan maaf atas terjadinya peristiwa yang menimbulkan keresahan bagi calon penumpang pesawat lainnya.

"Kami memohon maaf atas terjadinya peristiwa ini yang menimbulkan keresahan bagi calon penumpang pesawat udara lainnya. Kami berkomitmen untuk saling berkoordinasi lebih intens dengan stakeholder bandara lainnya," katanya dalam siaran pers, Kamis (6/5/2021).

Baca juga: Hari Pertama Larangan Mudik, Jam Operasional Penerbangan di Bandara El Tari Kupang Dikurangi

Setelah kejadian itu, Pengelola Bandara Ahmad Yani langsung mengevaluasi dan menyempurnakan prosedur pemeriksaan calon penumpang sebelum keberangkatan.

"Yakni pemberian stempel tambahan oleh petugas KKP sebagai tanda hasil tes positif untuk memudahkan identifikasi oleh petugas check in dan pasasi pada saat boarding," ucapnya.

Selanjutnya, KKP akan menahan calon penumpang yang memiliki hasil tes positif dan berkoordinasi dengan pihak pengelola bandara dan maskapai untuk memblokir data calon penumpang pada sistem sehingga calon penumpang tersebut tidak dapat melanjutkan perjalanan.

"Lalu, pengelola bandara dan KKP akan melakukan koordinasi dengan Dinas Kesehatan Kota dan/atau Provinsi sesuai domisili calon penumpang tersebut untuk melaksanakan prosedur karantina," jelasnya.

Baca juga: Penumpang Positif Covid-19 Terbang dari Semarang ke Pangkalan Bun, Ganjar: Ada SOP yang Keliru

Hal ini sesuai dengan arahan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo pada saat kunjungan ke bandara.

"Terkait masih adanya fasilitas kesehatan yang belum memberikan penjelasan atas hasil tes positif Covid-19, hal tersebut akan dilaporkan kepada Dinas Kesehatan Kota selaku regulator yang mengeluarkan izin pelaksanaan tes Covid-19," ungkapnya.

Hardi juga mengimbau kepada masyarakat, khususnya calon penumpang, agar tetap mematuhi aturan yang berlaku demi kebaikan bersama.

Para petugas juga diminta lebih teliti dan selektif dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab di lapangan sehingga tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com