Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dinkes DIY Lakukan "Screening" Sekolah yang Terapkan PTM Usai Libur Lebaran

Kompas.com - 07/05/2021, 11:14 WIB
Wisang Seto Pangaribowo,
Dony Aprian

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Dinas Kesehatan dengan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) melakukan screening di sembilan sekolah yang menjalankan pembelajaran tatap muka (PTM) setelah libur Lebaran.

Kepala Dinas Kesehatan DIY, Pembajun Setyaningastutie menyampaikan pihaknya sekarang masih berkoordinasi dengan Disdikpora DIY untuk menentukan berapa sampel yang dibutuhkan.

Dikatakannya, jumlah sampel nantinya disesuaikan dengan hitungan epidemiologi.

"Nanti masih rembuk dengan Disdikpora sesuai masukan dari Pak Sekda kita akan lakukan sampel, kita minta Disdikpora berapa murid yang masuk lalu kita hitung sesuai dengan epidemiologi berapa sampel yang dibutuhkan jadi ga semua," katanya, Kamis (6/5/2021).

Baca juga: PTM Berjalan 2 Pekan, Disdikpora DIY Rencanakan Screening ke Sekolah-sekolah

Dia menyampaikan, penggunaan GeNose C-19 dipilih untuk screening selama PTM karena untuk melihat selama dilakukan PTM terjadi penularan tidak bukan mencari berapa yang terpapar Covid-19.

"Enggak pakai antigen, GeNose C-19 aja, kita pertimbangkan kalau pakai antigen 5 hari harus dievaluasi lagi. Ini untuk melihat ada penularan tidak bukan berapa yang terpapar," kata dia.

Sedangkan untuk waktu, menurut Pembajun, screening di sekolah-sekolah akan dimulai setelah libur Lebaran.

"Habis Lebaran kira-kira, yang jelas teman-teman biar istirahat dulu mudah-mudahan setelah lebaran," katanya.

Hasil dari screening ini, kata Pembajun, bukan untuk menutup sebuah sekolah tetapi untuk melihat apakah ada paparan Covid-19 selama PTM.

Baca juga: Kota Semarang Tambah 42 SMP untuk Uji Coba PTM

Selain itu juga untuk mempertegas Standar Operasional Prosedur (SOP) yang ada di sekolah-sekolah.

"Ini bukan evaluasi sekolah secara kasar terus tutup atau buka, tetapi kemungkinan ada langkah-langkah kemungkinan SOP yang diperketat misalnya di bagian cuci tangan, atau seberapa lama pelajaran itu," jelasnya.

Diberitakan sebelumnya, Pembelajaran tatap muka (PTM) telah berlangsung selama dua pekan di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Kepala Disdikpora DIY Didik Wardaya menyampaikan, PTM yang dilaksanakan selama dua pekan dinilai sudah berjalan dengan baik.

Namun, ada masukan agar dilakukan screening kepada murid-murid dan guru yang telah melakukan PTM selama dua pekan.

Hal itu untuk melihat apakah ada kasus Covid-19 selama digelarnya PTM.

"Kemarin ada masukan dari sekda kalau perlu dilakukan semacam sampel screening GeNose C-19 atau apa (tes lainnya), sampel saja," kata dia saat dihubungi wartawan, Selasa (4/5/2021).

Untuk menindaklanjuti hal itu, pihaknya segera berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan DIY untuk teknis pelaksanaan pengambilan sampel GeNose C-19 atau lainnya kepada siswa dan guru.

"Nanti akan kita coba beberapa sekolah sampel saja kami masih berkoordinasi dengan Dinkes. Pelaksanaan kapan belum ditentukan sampel saja. Kemarin ada masukan dari ikatan dokter anak untuk tes GeNose, kalau tiap hari GeNose kan boros," katanya.

Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) DIY berencana melakukan screening kepada peserta didik di sembilan sekolah yang menggelar PTM.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dialog RI-China di Labuan Bajo NTT, Indonesia Usulkan Program Pelabuhan Karantina Kembar

Dialog RI-China di Labuan Bajo NTT, Indonesia Usulkan Program Pelabuhan Karantina Kembar

Regional
Kronologi Mobil Terbakar di Jalan Sumbawa dan Terjun ke Jurang

Kronologi Mobil Terbakar di Jalan Sumbawa dan Terjun ke Jurang

Regional
Di Acara Halalbihalal, Kadis Kominfo Sumut Ajak Jajarannya Langsung Fokus Bekerja

Di Acara Halalbihalal, Kadis Kominfo Sumut Ajak Jajarannya Langsung Fokus Bekerja

Regional
Pemkot Tangerang Ingin Bangun Lebih Banyak Community Center yang Multifungsi

Pemkot Tangerang Ingin Bangun Lebih Banyak Community Center yang Multifungsi

Kilas Daerah
BMKG Prediksi Gelombang Tinggi dan Hujan Lebat di Wilayah Papua dan Maluku

BMKG Prediksi Gelombang Tinggi dan Hujan Lebat di Wilayah Papua dan Maluku

Regional
Rumah Terbakar di Kampar, Korban Sempat Selamatkan Sepeda Motor Saat Tabung Gas Meledak

Rumah Terbakar di Kampar, Korban Sempat Selamatkan Sepeda Motor Saat Tabung Gas Meledak

Regional
Berpotensi Jadi Tersangka, Polisi Buru Sopir Bus ALS yang Tewaskan 1 Penumpang di Agam

Berpotensi Jadi Tersangka, Polisi Buru Sopir Bus ALS yang Tewaskan 1 Penumpang di Agam

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
[POPULER NUSANTARA] Penemuan Kerangka Manusia di Gunung Slamet | Penipuan Katering Buka Puasa di Masjid Sheikh Zayed

[POPULER NUSANTARA] Penemuan Kerangka Manusia di Gunung Slamet | Penipuan Katering Buka Puasa di Masjid Sheikh Zayed

Regional
4.299 Hektare Sawah Gagal Panen Selama Banjir Demak, Produksi Beras Terancam Menurun Tahun Ini

4.299 Hektare Sawah Gagal Panen Selama Banjir Demak, Produksi Beras Terancam Menurun Tahun Ini

Regional
Curhat Korban Penipuan Katering Masjid Syeikh Zayed, Pelaku Orang Dekat dan Bingung Lunasi Utang

Curhat Korban Penipuan Katering Masjid Syeikh Zayed, Pelaku Orang Dekat dan Bingung Lunasi Utang

Regional
Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com