Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pusat Perbelanjaan di Malang Mulai Ramai Jelang Lebaran, Pengunjung Tertib Pakai Masker

Kompas.com - 06/05/2021, 16:26 WIB
Andi Hartik,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Petugas gabungan menggelar inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah pusat perbelanjaan di Kota Malang, Kamis (6/5/2021).

Sidak dilakukan untuk memastikan penerapan protokol kesehatan di tempat-tempat tersebut. Sebab, tingkat kunjungan di pusat perbelanjaan meningkat menjelang Lebaran.

Kasi Operasi Satpol PP Kota Malang, Anton Viera mengatakan, sidak akan dilakukan secara rutin untuk menindaklanjuti Surat Edaran Wali Kota Malang nomor 12 tahun 2021 tentang protokol kesehatan.

Dalam sidak tersebut, petugas gabungan yang terdiri dari Satpol PP Kota Malang, Dinas Perhubungan Kota Malang, Dinas Kesehatan Kota Malang, dan TNI-Polri, memantau seluruh aktivitas di empat pusat perbelanjaan di Kota Malang.

Mereka memastikan prokol kesehatan Covid-19 di pusat perbelanjaan itu berjalan sesuai dengan ketentuan.

Baca juga: 4 Kabupaten Bentuk Tim Pemekaran Provinsi Papua Selatan, Berikut Potensi PAD Wilayahnya

"Yang pertama protokol kesehatan, harus pakai masker, hindari kerumunan dan fasilitas protokol kesehatan di pusat perbelanjaan terpenuhi," kata Anton saat sidak pusat perbelanjaan sekitar Alun-Alun Kota Malang, Kamis.

Selama sidak, petugas gabungan hanya mendapati satu orang yang tidak memakai masker. Petugas lantas memberikan masker kepada orang tersebut untuk dipakai.

"Tadi hanya ada satu yang tidak pakai masker. Tapi secara umum sudah tertib," katanya.

Sementara itu, sejumlah pusat perbelanjaan terlihat tidak menyediakan fasilitas pengukur suhu.

 

Sehingga, pengunjung bisa bebas masuk ke pusat perbelanjaan tanpa memeriksa suhu tubuh.

"Kekurangan thermogun (alat pengukur suhu tubuh)," kata Anton.

Meski kunjungan meningkat jelang Lebaran, jumlah pengunjung di pusat perbelanjaan masih sesuai aturan, 50 persen dari total kapasitas.

Baca juga: Pria yang Viral karena Semprotkan Cairan Pembasmi Nyamuk ke Mulut Meninggal, Ini Kata Keluarga...

Rapid test antigen

Sementara itu, Wali Kota Malang, Sutiaji mengatakan, pengunjung pusat perbelanjaan akan dites cepat antigen secara acak untuk memastikan tidak ada penularan virus.

"Kalau ada yang positif langsung dibawa ke safe house," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kabur ke Sukabumi, Pelaku Utama Pembunuh Karyawan Toko Pakaian Asal Karanganyar Akhirnya Tertangkap

Kabur ke Sukabumi, Pelaku Utama Pembunuh Karyawan Toko Pakaian Asal Karanganyar Akhirnya Tertangkap

Regional
Kala Dua Siswa di Mamuju Sulbar Hafal Pancasila Lalu Dapat Sepeda dari Jokowi

Kala Dua Siswa di Mamuju Sulbar Hafal Pancasila Lalu Dapat Sepeda dari Jokowi

Regional
Pria Pembunuh Mantan Istri di Mataram Terancam 15 Tahun Penjara

Pria Pembunuh Mantan Istri di Mataram Terancam 15 Tahun Penjara

Regional
Mei, PDI-P Wonogiri Buka Pendaftaran Balon Bupati dan Wabup, Apa Saja Tahapannya?

Mei, PDI-P Wonogiri Buka Pendaftaran Balon Bupati dan Wabup, Apa Saja Tahapannya?

Regional
Makismalkan Pengelolaan Sampah, Pemkab Kediri Ajukan Revitalisasi TPST

Makismalkan Pengelolaan Sampah, Pemkab Kediri Ajukan Revitalisasi TPST

Regional
Tuntaskan Persoalan Infrastruktur, Pemprov Riau Perbaiki Ruas Jalan Ahmad Yani

Tuntaskan Persoalan Infrastruktur, Pemprov Riau Perbaiki Ruas Jalan Ahmad Yani

Regional
KPU Jateng Buka Pendaftaran PPK Pilkada 2024, Honor hingga Rp 2,5 Juta

KPU Jateng Buka Pendaftaran PPK Pilkada 2024, Honor hingga Rp 2,5 Juta

Regional
Pengiriman Ilegal Puluhan Kura-kura Ambon Digagalkan di Bakauheni

Pengiriman Ilegal Puluhan Kura-kura Ambon Digagalkan di Bakauheni

Regional
Kurasi IKN, Ridwan Kamil Jadi Penyambung Rasa Jokowi

Kurasi IKN, Ridwan Kamil Jadi Penyambung Rasa Jokowi

Regional
Minta Jaminan Tidak Dihukum, Seorang Warga di Nunukan Serahkan Sepucuk Senjata Api Rakitan

Minta Jaminan Tidak Dihukum, Seorang Warga di Nunukan Serahkan Sepucuk Senjata Api Rakitan

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Regional
Pilkada Pangkalpinang Jalur Perseorangan Butuh 16.142 Dukungan, Awas KTP Dicatut

Pilkada Pangkalpinang Jalur Perseorangan Butuh 16.142 Dukungan, Awas KTP Dicatut

Regional
Gunung Ile Lewotolok Kembali Meletus Disertai Lontaran Lava Pijar

Gunung Ile Lewotolok Kembali Meletus Disertai Lontaran Lava Pijar

Regional
Manisnya Cuan dari Melon Golden di Sawah Tadah Hujan Aceh...

Manisnya Cuan dari Melon Golden di Sawah Tadah Hujan Aceh...

Regional
Kronologi Wanita di Semarang Ditusuk Mantan Suami di Depan Rumah Bos

Kronologi Wanita di Semarang Ditusuk Mantan Suami di Depan Rumah Bos

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com