Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sarung Buatan Warga Desa Wedani Mendunia hingga ke Arab dan Etiopia

Kompas.com - 04/05/2021, 20:39 WIB
Hamzah Arfah,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

 

Songket asal Gresik diharapkan kembali diproduksi

Sementara CEO PT Kakean Primanda Indonesia Achmad Nur Hasyim Hamada mengatakan, jauh sebelum sarung Wedani dapat menembus pasaran ekspor, kain tenun songket asal Gresik sudah lebih dulu dikenal oleh dunia.

Dia pun berharap, kain tenun songket kembali dikaryakan lantaran hasilnya dinilai lebih menguntungkan secara sisi ekonomis.

"Hasil tenun songket Gresik kami temukan pada museum di Belanda, dan tertulis pada sejarah tenun dan tekstil. Tapi sejak seratus tahun terakhir, songket Gresik sudah tidak ada lagi. Kami berharap, para pengrajin tenun di Gresik untuk mengkaryakan kembali agar tenun songket Gresik bisa berjaya lagi," ucap Achmad Nur Hasyim.

Baca juga: Detik-detik Aipda Jhonatan Diserang 2 Pemuda di Papua, Selamat dari Tusukan Sajam karena Pakai Rompi

Pemkab Gresik berharap ekspor berkelanjutan

Agenda ekspor sarung ini mendapat sambutan positif dari Wakil Bupati Gresik, Aminatun Habibah.

Dalam agenda ini, Bu Min, sapaan Aminatun Habibah berharap ekspor sarung Wedani dapat berkelanjutan.

“Semoga dengan ekspor sarung Wedani kali ini dapat membuka kran ekspor semakin besar, dan pada akhirnya dapat menyerap banyak tenaga kerja dan meningkatkan perekonomian masyarakat," tutur Bu Min.

Bu Min juga ingin produsen sarung Wedani dapat melakukan sejumlah terobosan baru, sehingga barang yang dihasilkan dapat lebih memenuhi kebutuhan pasar dunia.

Terlebih Bu Min mengaku, ekonomi masyarakat yang sempat terpuruk imbas pandemi Covid-19, diharapkan dapat kembali bangkit melalui berbagai sektor termasuk UMKM.

"Kami tahu, kualitas sarung produksi masyarakat Wedani ini sangat berkualitas bagus. Saya sudah melihat proses pembuatannya, hasilnya sungguh sangat luar biasa," kata Bu Min.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Semua Guru di Kabupaten Semarang Bayar Iuran demi Pembangunan Gedung PGRI

Semua Guru di Kabupaten Semarang Bayar Iuran demi Pembangunan Gedung PGRI

Regional
Kasus Kekerasan Perempuan di Solo Meningkat 5 Tahun Terakhir

Kasus Kekerasan Perempuan di Solo Meningkat 5 Tahun Terakhir

Regional
Kasus Mayat Wanita Ditemukan Jadi Kerangka di Wonogiri, Kekasih Korban Jadi Tersangka

Kasus Mayat Wanita Ditemukan Jadi Kerangka di Wonogiri, Kekasih Korban Jadi Tersangka

Regional
Pj Gubernur Fatoni Ungkap 2 Langkah Pencegahan Korupsi di Provinsi Sumsel

Pj Gubernur Fatoni Ungkap 2 Langkah Pencegahan Korupsi di Provinsi Sumsel

Regional
Gunung Ile Lewotolok Alami 334 Kali Gempa Embusan dalam Sehari

Gunung Ile Lewotolok Alami 334 Kali Gempa Embusan dalam Sehari

Regional
Ganjar Tak Datang Penetapan Prabowo Gibran

Ganjar Tak Datang Penetapan Prabowo Gibran

Regional
Kapasitas Pasar Mardika Muat 1.700 Pedagang, Disperindag: Kami Upayakan yang Lain Tertampung

Kapasitas Pasar Mardika Muat 1.700 Pedagang, Disperindag: Kami Upayakan yang Lain Tertampung

Regional
Di Lokakarya 7 Panen Hasil Belajar PGP, Bupati Arief Minta Guru Jadi Agen Transformasi dalam Ekosistem Pendidikan 

Di Lokakarya 7 Panen Hasil Belajar PGP, Bupati Arief Minta Guru Jadi Agen Transformasi dalam Ekosistem Pendidikan 

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Saat Seorang Ayah Curi Sekotak Susu untuk Anaknya yang Menangis Kelaparan...

Saat Seorang Ayah Curi Sekotak Susu untuk Anaknya yang Menangis Kelaparan...

Regional
Kantor Dinas PKO Manggarai Barat Digeledah Terkait Dugaan Korupsi

Kantor Dinas PKO Manggarai Barat Digeledah Terkait Dugaan Korupsi

Regional
Menilik SDN Sarirejo, Jejak Perjuangan Kartini di Semarang yang Berdiri sejak Ratusan Tahun Silam

Menilik SDN Sarirejo, Jejak Perjuangan Kartini di Semarang yang Berdiri sejak Ratusan Tahun Silam

Regional
Anggota DPD Abdul Kholik Beri Sinyal Maju Pilgub Jateng Jalur Independen

Anggota DPD Abdul Kholik Beri Sinyal Maju Pilgub Jateng Jalur Independen

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com