Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gara-gara Imam dan Takmir Meninggal karena Covid-19, Masjid di Sragen Ditutup 10 Hari, 13 Positif Corona

Kompas.com - 04/05/2021, 19:45 WIB
Candra Setia Budi

Editor

KOMPAS.com - Seorang imam dan takmir di salah satu masjid di Desa Pelemgadung, Kecamatan Karangmalan, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah, meninggal dunia setelah terkonfirmasi positif Coivd-19.

Imam dan takmir tersebut meninggal tidak secara bersamaan.

Takmir masjid meninggal pada Sabtu (24/4/2021), lima hari kemudian tepatnya Kamis (29/4/2021) imam masjid meninggal.

 "Jadi dalam satu minggu itu dua orang meninggal karena Covid-19," kata Ketua RT desa setempat Dayat saat dikonfirmasi Kompas.com, Selasa (4/5/2021).

Baca juga: Ini Alasan Ketua RT Tolak Pemakaman Perawat di Semarang

Masjid ditutup 10 hari

Ilustrasi MasjidUnsplash/Katerina Kerdi Ilustrasi Masjid

Kata Dayat, pasca-meninggalnya imam dan takbir tersebut, semua kegiatan masjid sementara waktu ditiadakan.

Masih kata Dayat, penutupan masjid sudah dimulai sejak Kamis (1/5/2021) hingga Sabtu (10/5/2021) nanti.

Hal itu dilakukan agar tidak menulari warga lainnya saat melaksanakan shalat di masjid itu. Selain itu, untuk sterilisasi dan pelacakan kasus.

Meski ditutup, sambungnya, tetap dilakukan penyemprotan.

"Tiga hari sekali masjid kita lakukan penyemprotan. Kemudian rumah warga juga disemprot," ujarnya.

Baca juga: Masjid di Sragen Tutup 10 Hari Setelah Imam dan Takmir Meninggal karena Covid-19

13 positif Covid-19

Ilustrasi lockdown karena virus coronaShutterstock Ilustrasi lockdown karena virus corona

Setelah imam dan takmir tersebut meninggal terjangkit Covid-19, Dinkes Kabupaten Sragen langsung melakukan tracing kontak.

Dari 45 orang yang kontak erat dengan imam dan takmir tersebut, 13 orang dinyatakan positif corona sementara hasilnya negatif.

Mereka yang positif corona tersebut berdasarkan hasil tes swab.

Ke 13 orang itu berasal dari anggota keluarga imam dan takmir masjid yang meninggal serta warga lain desa setempat.

"Tujuh dari anggota keluarga kedua almarhum dan enam orang dari tetanggannya," kata Kepala Dinkes Kabupaten Sragen Hargiyanto.

Saat ini, ke 13 orang yang positif Covid-19 itusudah menjalani isolasi di Technopark Sragen.

Baca juga: Gerebek Kampung Narkoba, Polisi: Kampung Ini Sudah Tidak Bisa Disentuh, Banyak Oknum yang Membekingi Mereka

 

(Penulis Kontributor Solo, Labib Zamani | Editor Teuku Muhammad Valdy Arief)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Air Terjun Lubuk Hitam di Padang: Daya Tarik, Keindahan, dan Rute

Air Terjun Lubuk Hitam di Padang: Daya Tarik, Keindahan, dan Rute

Regional
Motif Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Solo, Pelaku Terlanjur Malu

Motif Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Solo, Pelaku Terlanjur Malu

Regional
Nasib Pilu Siswi SMP Diperkosa Ayah Kandung Usai Mengadu Dicabuli Kekasihnya

Nasib Pilu Siswi SMP Diperkosa Ayah Kandung Usai Mengadu Dicabuli Kekasihnya

Regional
Viral, Video Bocah 5 Tahun Kemudikan Mobil PLN, Ini Kejadian Sebenarnya

Viral, Video Bocah 5 Tahun Kemudikan Mobil PLN, Ini Kejadian Sebenarnya

Regional
Detik-detik TKW Asal Madiun Robohkan Rumah Hasil Kerja 9 Tahun di Hongkong

Detik-detik TKW Asal Madiun Robohkan Rumah Hasil Kerja 9 Tahun di Hongkong

Regional
Menanti Pemekaran Indramayu Barat, Antara Mimpi dan Nyata

Menanti Pemekaran Indramayu Barat, Antara Mimpi dan Nyata

Regional
Pelaku Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Ditangkap, Sempat Kabur ke Ngawi

Pelaku Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Ditangkap, Sempat Kabur ke Ngawi

Regional
Jadi Tersangka Kasus Pemalsuan Surat Tanah, PJ Walikota Tanjungpinang Belum Diperiksa

Jadi Tersangka Kasus Pemalsuan Surat Tanah, PJ Walikota Tanjungpinang Belum Diperiksa

Regional
Anggota Timses di NTT Jadi Buron Usai Diduga Terlibat Politik Uang

Anggota Timses di NTT Jadi Buron Usai Diduga Terlibat Politik Uang

Regional
Pedagang di Mataram Tewas Diduga Ditusuk Mantan Suami di Kamar Kosnya

Pedagang di Mataram Tewas Diduga Ditusuk Mantan Suami di Kamar Kosnya

Regional
Pengurus Masjid Sheikh Zayed Solo Sempat Tolak Ratusan Paket Berbuka Terduga Penipuan Katering

Pengurus Masjid Sheikh Zayed Solo Sempat Tolak Ratusan Paket Berbuka Terduga Penipuan Katering

Regional
Mengenal Lebaran Mandura di Palu, Tradisi Unik untuk Mempererat Tali Persaudaraan

Mengenal Lebaran Mandura di Palu, Tradisi Unik untuk Mempererat Tali Persaudaraan

Regional
Pantai Pulisan di Sulawesi Utara: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Pantai Pulisan di Sulawesi Utara: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
Ketua DPRD Kota Magelang Jawab Rumor soal Maju Pilkada 2024

Ketua DPRD Kota Magelang Jawab Rumor soal Maju Pilkada 2024

Regional
Order Fiktif Takjil Catut Nama Masjid Sheikh Zayed, Pengurus: Terduga Pelaku Ngakunya Sedekah

Order Fiktif Takjil Catut Nama Masjid Sheikh Zayed, Pengurus: Terduga Pelaku Ngakunya Sedekah

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com