Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Perawat Perempuan Dibakar oleh Pria Misterius, Wajah Disiram Bensin Saat di Bekerja Klinik

Kompas.com - 04/05/2021, 19:10 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Eva Sofiana Wijayanti (33), dibakar oleh pria misterius di Klinik Bunga Husada di Kecamatan Kalipare, Kabupaten Malang, Senin (3/5/2021) siang.

Eva adalah seorang perawat di klinik tersebut. Ia tercatat sebagai warga Dusun Ngembul, Desa Kalipare, Kecamatan Kalipare, Kabupaten Malamg.

Peristiwa tersebut terjadi Senin siang sekitar pukul 13.30 WIB.

Siang itu Eva baru selesai bekerja shift pagi. Ia kemudian beristirahat di klinik yang berada di Dusun Pangganglele, Desa Arjowilangun.

Tiba-tiba datang seorang pria mengendarai motor Honda Beat warna merah. Pria yang menggunakan jaket, helm, dan masker tersebut masuk ke dalam klinik.

Ia kemudian menghampiri Eva yang sedang istirahat dan menyiram cairan dalam botol yang diduga BBM jenis Pertalite ke wajah Eva.

Menurut Kapolsek Kalipare, AKP Soleh Mas'udi, pelaku kemudian menyulut api hingga tubuh korban terbakar.

"Pada saat korban beristirahat siang di ruang istirahat Klinik Bunga Husada karena masuk shift pagi, tiba-tiba datang seorang laki-laki, masuk kedalam ruang istirahat mendatangi korban," kata Soleh melalui keterangan tertulis, Selasa (4/5/2021).

"Setelah bertemu korban pelaku langsung menyiramkankan cairan yang dibawanya dalam wadah botol ke bagian wajah," katanya.

Setelah melakuakn aksinya pelaku melarikan diri menggunakan motor ke arah barat.

Korban jalani perawatan di rumah sakit

Sementara itu korban yang terbakar hidup-hidup diselamatkan oleh saksi bernama Dedik yakni anak pemilik klinik.

Eva kemudian dilarikan ke Rumah Sakit Hasta Husada di Kepanjen, Kabupaten Malang. Akitab kejadian tersebut, Eva mengalami luka bakar serius di wajah dan bagian dada.

Di lokasi, polisi mengamankan botol kecil yang digunakan untuk membawa cairan yang diduga Pertalites serta korek api yang digunakan pelaku menyulut korban.

Polisi telah mengamankan botol kecil yang digunakan pelaku untuk membawa cairan diduga BBM jenis pertalite.

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Andi Hartik | Editor : Pythag Kurniati)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ribuan Warga di 7 Desa di Lebong Bengkulu Tolak Direlokasi, BPBD: Ancaman Bencana Tinggi

Ribuan Warga di 7 Desa di Lebong Bengkulu Tolak Direlokasi, BPBD: Ancaman Bencana Tinggi

Regional
Perbaiki Lampu, Anggota DPRD Kubu Raya Meninggal Tersengat Listrik

Perbaiki Lampu, Anggota DPRD Kubu Raya Meninggal Tersengat Listrik

Regional
Diisukan Bakal Ikut Maju Pilkada, Kapolda Jateng: Itukan Urusan Partai

Diisukan Bakal Ikut Maju Pilkada, Kapolda Jateng: Itukan Urusan Partai

Regional
Semua Guru di Kabupaten Semarang Bayar Iuran demi Pembangunan Gedung PGRI

Semua Guru di Kabupaten Semarang Bayar Iuran demi Pembangunan Gedung PGRI

Regional
Kasus Kekerasan Perempuan di Solo Meningkat 5 Tahun Terakhir

Kasus Kekerasan Perempuan di Solo Meningkat 5 Tahun Terakhir

Regional
Kasus Mayat Wanita Ditemukan Jadi Kerangka di Wonogiri, Kekasih Korban Jadi Tersangka

Kasus Mayat Wanita Ditemukan Jadi Kerangka di Wonogiri, Kekasih Korban Jadi Tersangka

Regional
Pj Gubernur Fatoni Ungkap 2 Langkah Pencegahan Korupsi di Provinsi Sumsel

Pj Gubernur Fatoni Ungkap 2 Langkah Pencegahan Korupsi di Provinsi Sumsel

Regional
Gunung Ile Lewotolok Alami 334 Kali Gempa Embusan dalam Sehari

Gunung Ile Lewotolok Alami 334 Kali Gempa Embusan dalam Sehari

Regional
Ganjar Tak Datang Penetapan Prabowo Gibran

Ganjar Tak Datang Penetapan Prabowo Gibran

Regional
Kapasitas Pasar Mardika Muat 1.700 Pedagang, Disperindag: Kami Upayakan yang Lain Tertampung

Kapasitas Pasar Mardika Muat 1.700 Pedagang, Disperindag: Kami Upayakan yang Lain Tertampung

Regional
Di Lokakarya 7 Panen Hasil Belajar PGP, Bupati Arief Minta Guru Jadi Agen Transformasi dalam Ekosistem Pendidikan 

Di Lokakarya 7 Panen Hasil Belajar PGP, Bupati Arief Minta Guru Jadi Agen Transformasi dalam Ekosistem Pendidikan 

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Saat Seorang Ayah Curi Sekotak Susu untuk Anaknya yang Menangis Kelaparan...

Saat Seorang Ayah Curi Sekotak Susu untuk Anaknya yang Menangis Kelaparan...

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com