Sementara itu, Kepala Bidang Humas Polda Banten Kombes Pol Edy Sumardi mengatakan, saat ini pihaknya tengah mengejar pelaku dan menyelidiki apakah benar polisi atau bukan.
"Polda Banten tindak lanjuti dengan turunkan Tim Cyber dan Propam untuk cari kebenaran informasi, apa betul dia oknum polisi atau hanya mengaku-ngaku saja," kata Edy melalui pesan singkat, Selasa.
Baca juga: Pria Pujaan Hati Menikah dengan Perempuan Lain, Nani Kirim Sate Beracun, tetapi Salah Sasaran
Terkait dengan kejadian itu, kata Edy, apabila masyarakat merasa diancam orang yang mengaku sebagai anggota Polri segera laporkan ke kepolisian agar segera bisa ditelusuri untuk menemukan hal yang sebenarnya.
Ia pun mengimbau, siapa pun dalam perselisihan pribadi untuk tidak menonjolkan profesinya, apalagi anggota Polri.
"Kami juga meminta masyarakat untuk tidak cepat memercayai, karena Polri sendiri terus berbenah diri, terutama agar dapat lebih bersikap melayani masyarakat," ujarnya.
(Penulis : Kontributor Serang, Rasyid Ridho | Editor : Abba Gabrillin)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.