Karena itu, antisipasi akan dilakukan dalam menangani PMI yang baru pulang ke Tanah Air.
“Contoh paling jelas adalah kasus di India," kata dia.
Nalendra menilai, vaksinasi yang dilakuakn terhadap lebih dari 100 juta warga India, membuat masyarakat di negara itu euforia dan cenderung lalai terhadap protokol kesehatan.
Padahal angka tersebut dibandingkan dengan 1,3 miliar jumlah penduduk India, masih jauh dari syarat herd immunity yang mengharuskan 70 persen dari jumlah populasi.
"Untuk itu vaksinasi jangan dijadikan sandaran dan alasan untuk abai terhadap protokol kesehatan, karena prokes adalah nomor satu dan mutlak untuk mengatasi pandemi Covid-19," kata Nalendra.
Baca juga: Pria yang Umpat Pengunjung Mal Bermasker di Surabaya: Covid-19 Ini Abu-abu, Saya Belum Percaya
Selain India, kondisi penyebaran Covid-19 di Malaysia juga mendapat perhatian serius.
Menurut dia, beberapa rumah sakit di sebagian kota di Malaysia sudah mulai dipenuhi pasien Covid-19.
"Untuk itu pasien yang berasal dari Malaysia juga menjadi perhatian khusus," kata dia.
Hingga Selasa, sudah ada 4.177 PMI yang pulang ke Jatim, sebagian besar PMI itu berasal dari Malaysia dengan jumlah 2.298 orang.
Adapun lainnya, PMI yang masuk ke Jatim berasal dari Singapura, Hongkong, dan Brunai Darussalam.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.