Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Pengantar Jenazah yang Keroyok Petugas Tol di Makassar Ditangkap

Kompas.com - 04/05/2021, 15:48 WIB
Hendra Cipto,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com - Polisi akhirnya menangkap empat pengantar jenazah yang mengeroyok petugas di Pintu Tol Reformasi, Makassar, Sulawesi Selatan.

Kepala Subbagian Hubungan Masyarakat (Kasubbag Humas) Kepolisian Resor Kota Besar (Polrestabes) Makassar AKP Lando mengatakan, empat pengeroyok petugas tol itu kini sedang diperiksa.

Keempat orang yang ditangkap adalah Azan (22), Syahrul (37), Rian (29), dan Asril (26). Seluruhnya merupakan warga Makassar.

Baca juga: Pengunjung Mall Panakkukang Makassar Membeludak, Wali Kota Makassar Keliling Bawa Pengeras Suara

Mereka menganiaya petugas bernama Rachmat Riyadi pada 23 April 2021 karena tidak memperbolehkan rombongan pembawa jenazah yang mengendarai sepeda masuk ke jalan tol.

Selain itu, rombongan ini juga meminta palang pintu tol dibuka untuk rombongan itu tanpa harus membayar tarif masuk.

"Karena belum dilakukan pembayaran, korban yang pun tidak membuka palang pintu. Korban juga sudah menyampaikan kepada pelaku dan rombongan jenazah bahwa bukan dirinya membuka palang pintu tanpa dilakukan pembayaran. Selanjutnya pengantar mayat merusak palang pintu kemudian menganiaya korban secara bersama-sama memukul korban," kata Lando saat dihubungi, Selasa (4/5/2021).

Setelah mengalami penganiayaan, korban melapor ke Kepolisian Sektor Tamalanrea.

Baca juga: 3.000 Tenaga Kontrak Dapat Gaji Meski Tak Terdaftar, Wali Kota Makassar: Saya Tak Tahu Ini Siluman atau Tidak

Penyelidikan kasus ini kemudian dilakukan anggota Jatanras Polrestabes Makassar.

"Diduga pelaku yang sedang berada di Jl Topaz Boulevard. Polisi pun langsung menuju ke lokasi dan berhasil mengamankan pelaku," sebut Lando.

Menurut Lando, keempat orang itu sudah mengakui perbuatannya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Debt Collector dan Korban Pengadangan di Pekanbaru Berdamai

Debt Collector dan Korban Pengadangan di Pekanbaru Berdamai

Regional
Mantan Pj Bupati Sorong Divonis 1 Tahun 10 Bulan dalam Kasus Korupsi

Mantan Pj Bupati Sorong Divonis 1 Tahun 10 Bulan dalam Kasus Korupsi

Regional
Alasan Golkar Lirik Irjen Ahmad Luthfi Maju di Pilgub Jateng 2024

Alasan Golkar Lirik Irjen Ahmad Luthfi Maju di Pilgub Jateng 2024

Regional
Tarik Minat Siswa Belajar Bahasa Jawa, Guru SMP di Cilacap Gunakan Permainan Ular Tangga

Tarik Minat Siswa Belajar Bahasa Jawa, Guru SMP di Cilacap Gunakan Permainan Ular Tangga

Regional
Pj Gubernur Al Muktabar Tegaskan Bank Banten Punya Performa Baik dan Sehat

Pj Gubernur Al Muktabar Tegaskan Bank Banten Punya Performa Baik dan Sehat

Regional
Demam Berdarah di Demak Mengkhawatirkan, Pasien di RSUD Sunan Kalijaga Terus Meningkat

Demam Berdarah di Demak Mengkhawatirkan, Pasien di RSUD Sunan Kalijaga Terus Meningkat

Regional
Hadiri Rapat Paripurna DPRD, Pj Gubernur Fatoni Ajukan 6 Ranperda Provinsi Sumsel

Hadiri Rapat Paripurna DPRD, Pj Gubernur Fatoni Ajukan 6 Ranperda Provinsi Sumsel

Regional
Anak Mantan Bupati Sragen Daftar Pilkada 2024: Maju Lewat Demokrat, Lulusan Luar Negeri

Anak Mantan Bupati Sragen Daftar Pilkada 2024: Maju Lewat Demokrat, Lulusan Luar Negeri

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Aparat Desa di Nagekeo NTT Tenggelam Saat Memanah Ikan di Laut, hingga Kini Belum Ditemukan

Aparat Desa di Nagekeo NTT Tenggelam Saat Memanah Ikan di Laut, hingga Kini Belum Ditemukan

Regional
Gamelan Berusia Ratusan Tahun di NTB Dicuri, Pelaku Masih Diburu

Gamelan Berusia Ratusan Tahun di NTB Dicuri, Pelaku Masih Diburu

Regional
Jaring Bakal Calon Pilkada Solo, Gerindra Sebut Kebanjiran Tokoh

Jaring Bakal Calon Pilkada Solo, Gerindra Sebut Kebanjiran Tokoh

Regional
Tumbuhkan Perekonomian Lamongan, Pemkab Lamongan Optimalkan Reforma Agraria 

Tumbuhkan Perekonomian Lamongan, Pemkab Lamongan Optimalkan Reforma Agraria 

Regional
Hampir Dua Tahun Tak Terungkap, Keluarga Almarhum Iwan Boedi Tagih Hasil Penyelidikan ke Polisi

Hampir Dua Tahun Tak Terungkap, Keluarga Almarhum Iwan Boedi Tagih Hasil Penyelidikan ke Polisi

Regional
Momen Korban Perampokan Duel dengan Pelaku, Uang Ratusan Juta Rupiah Berhamburan

Momen Korban Perampokan Duel dengan Pelaku, Uang Ratusan Juta Rupiah Berhamburan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com