KOMPAS.com - Tanaman yang biasa dianggap remeh ini ternyata punya segudang khasiat yang baik untuk kesehatan maupun mengobati penyakit.
Namanya adalah bunga telang. Di wilayah RT 002 RW 003 Ketintang, Surabaya, tanaman yang tumbuh secara merambat itu dibudidayakan.
Gadis cilik berusia 14 tahun, Aufaarelia Erdhinatasya Putri, warga setempat kemudian menangkap potensi dari bunga telang ini.
Ia sudah menghasilkan 15 produk olahan telang.
Baca juga: Bikin Panik, Penumpang Pesawat Wings Air Sebut Kopernya Berisi Bom
Di antaranya nasi uduk, puding, cookies, teh, minuman herbal, cincau susu, dan masih banyak lagi.
"Untuk membuat lemper, bahannya menggunakan bunga telang, beras ketan, daun pandan, dan garam secukupnya. Isinya pakai daging ayam," kata Aufaarelia, seperti dilansir dari Surya.co.id, Senin (3/5/2021).
Membuatnya, bunga telang direbus, namun tidak sampai mendidih. Setelah itu, dicampurkan dengan bahan-bahan yang lain.
Lemper dari bunga telang bakal berbeda dengan lemper pada biasanya, karena berwarna biru.
Namun, dari segi rasa, tidak jauh berbeda dengan lemper pada umumnya.
Sementara untuk membuat cincau susu bunga telang, bahan-bahan yang dibutuhkan di antaranya bunga telang, susu, cincau, gula, dan ekstrak vanila.
"Cara membuatnya, bunga telang yang kering direbus dengan air. Kemudian disaring dan dicampur dengan susu. Baru ditambah gula dan ekstrak vanila," kata Aufaarelia.
Produk olahan Aufaarelia ini telah tergabung dalam UMKM Surabaya.
Bahkan, beberapa kali mendapatkan pesanan dalam jumlah yang banyak.
"Kalau dapat ide baru, akan ada produk olahan yang baru lagi. Pokoknya berinovasi sekreatif mungkin," ujar dia.
Awal mula Aufaarelia memanfaatkan bunga telang untuk olahan makanan berawal dari mengikuti lomba masak.
"Saya mempunyai ide untuk mengembangkan telang berawal dari sering ikut lomba masak. Biasanya, bunga telang dijadikan garnish. Suatu hari, saya nyari tapi enggak nemu. Akhirnya terpikir untuk menanam sendiri," ungkap Aufaarelia.
Saat dipelajari lebih dalam, ia menemukan bahwa tanaman telang memiliki banyak manfaat.
"Seperti mencegah diabetes, menjaga daya tahan tubuh, dan menjaga kesehatan jantung. Telang juga kaya antioksidan," terang dia.
Baca juga: Viral, Video Mobil Angkut Uang Tunai Rp 2,1 Miliar Cuma Ditutup Terpal, Tanpa Pengawalan Polisi
Hal ini pun mendorongnya untuk mengembangkan tanaman telang di kampungnya.
Selain kaya manfaat, bunga telang dinilai memiliki tampilan yang cantik. Perawatannya juga terbilang mudah.
"Tanamannya semakin subur dengan eco enzyme. Normalnya, berbunga saat tinggi sekitar 30 cm. Tapi, kalau disiram eco enzyme, 21 cm sudah mekar," tutur Aufaarelia.
Ketua RT 002 RW 003 Ketintang, Surabaya, Andry Herdianto menyebut, terdapat total hampir 2.800 tanaman telang, baik dalam bentuk bibit maupun yang sudah berbunga.
Dia menyebut, Aufaarelia ingin membudidayakannya dalam jumlah yang banyak. Hasilnya, kata dia, akan diberikan kepada warga,
Pihaknya berencana mengahdirkan sepuluh titik area telang, kini sudah terealisasi lima.
"Harapannya, kampung ini menjadi salah satu kampung telang yang ada di Surabaya," ujar Andry.
Baca juga: Terlilit Utang, Pria Ini Peras Teman Kencan, Korban Diperkosa Saat Diikat
Tidak sekadar dibudidayakan, tanaman telang juga diolah menjadi aneka produk makanan dan minuman UMKM.
"Sebenarnya, UMKM di sini sudah bergeliat. Dengan adanya telang, harapannya semakin terangkat," ujar Andry.
-----------------
Artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul, "Warga RT 2 RW 3 Ketintang Surabaya Budayakan Tanaman Telang, Ada Aneka Produk Olahan" (SURYA.CO.ID/CHRISTINE AYU NURCHAYANTI)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.