Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Guru Susan Lumpuh Saat Divaksin, Ketua KIPI Jabar: Kebetulan

Kompas.com - 03/05/2021, 15:21 WIB
Budiyanto ,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

SUKABUMI, KOMPAS.com - Ketua Komisi Daerah (Komda) Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) Jawa Barat, Prof Kusnandi Rusmil mengatakan, kasus kelumpuhan Susan Antela (31) setelah disuntik vaksin Covid-19 merupakan faktor kebetulan dengan penyakit yang dideritanya.

Setelah Susan diperiksa, ternyata guru honorer asal Sukabumi, Jawa Barat, itu didiagnosis menderita penyakit langka guillain barre syndrome (GBS) yang merupakan penyakit saraf.

Baca juga: Guru Susan di Sukabumi Lumpuh Bukan karena Vaksinasi, tapi karena Penyakit Langka GBS

''Sebelum diimunisasi, sudah terjadi infeksi tanpa gejala yang menimbulkan penyakit GBS. Jadi itu kebetulan saja,'' kata Kusnandi saat memberikan penjelasan lewat aplikasi Zoom, Senin (3/5/2021). 

Baca juga: Kronologi Guru di Sukabumi Lumpuh Setelah Disuntik Vaksin Covid-19

Kusnandi menjelaskan, penyakit GBS tidak menyerang langsung. Penyakit ini diduga dua hingga empat pekan sebelumnya sudah menjangkiti Susan.

''Sebetulnya dua minggu sebelumnya ada tanda-tanda infeksi yang tidak bergejala. Oleh karena GBS itu tidak mungkin langsung begitu suntik langsung lumpuh,'' ucap Kusnandi.

Kusnandi menegaskan, sebenarnya karena penyakit tersebut, cepat atau lambat Susan akan mengalami kondisi yang dia rasakan saat ini.

"Sebenarnya disuntik atau tidak disuntik vaksin, (kondisi) akan terjadi," ujar Kusnandi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Regional
Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Regional
Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Regional
Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Regional
Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Regional
Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Regional
Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com