Selain itu, Indra mengaku pihaknya akan memberikan atensi khusus kepada jasa travel gelap yang mungkin saja beroperasi selama larangan mudik Lebaran.
"Sementara belum kita temukan (travel gelap), tapi kalau ada nanti kita lakukan tindakan yang tegas kepada mereka," jelasnya.
"Itu kan sudah jelas (tidak boleh), kalau travel gelap kan bukan mobil umum hitungannya, itu mobil pribadi. Kalau ditemukan ya kita akan tilang dan kita kandangin mobilnya," tuturnya.
Baca juga: 62 Desa Gelar Pilkades, Bupati Probolinggo: Kita Pastikan Masyarakat yang Hadir Sehat
Indra juga mendorong masyarakat agar mematuhi seluruh ketentuan yang sudah diputuskan.
"Semoga masyarakat tidak mudik, karena kan sudah sejak awal April kemarin kita sudah sosialisasikan. Jadi tetap patuhi protokol kesehatan, patuhi anjuran pemerintah, semua demi kebaikan bersama. Kalau kita ingin cepat situasi normal, masyarakat haru taat dan patuh, ini untuk kepentingan bersama," jelasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.