Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Awalnya Pamit Tadarus, Pria Ini Tak Kunjung Pulang ke Rumah sampai Pagi, Ternyata Tersambar Kereta Api

Kompas.com - 03/05/2021, 06:45 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - KN (16), warga Desa Tunjungseto, Kecamatan Kutowinangun, Kebumen, Jawa Tengah, awalnya pamit kepada keluarganya untuk pergi tadarus.

Saat meninggalkan rumah, KN memakai kaus abu-abu dan sarung kotak-kotak.
Namun, sampai pagi, KN tak kunjung pulang.

"Korban tadi malam sempat pamit tadarus, tapi dari keterangan keluarga, sampai pagi korban tak kunjung pulang," ujar Kepala Sub Bagian Humas Kepolisian Resor (Polres) Kebumen Iptu Tugiman.

Baca juga: Pamit Tadarus, Remaja Asal Kebumen Ditemukan Tewas Masih Kenakan Sarung

KN ternyata tewas tersambar Kereta Api (KA) Bima jurusan Surabaya-Jakarta yang melintas, Sabtu (1/5/2021) dini hari.

Dia ditemukan tak jauh dari rumahnya, tepatnya di dekat perlintasan kereta api.

Sewaktu ditemukan, jenazah pria tersebut memakai busana yang sama dengan KN.

Baca juga: Dituduh Maling Usai Mobilnya Senggol Motor, Pekerja Pemasang CCTV Tewas Diamuk Massa

 

Masinis laporkan telah menabrak orang

IlustrasiiStockphoto Ilustrasi

Kasus orang tersambar kereta ini diketahui pada malam harinya.

Waktu itu, polisi sempat memperoleh laporan dari petugas yang ditembusi oleh masinis KA Bima.

"Masinis lapor jika telah menabrak orang saat perjalanan ke Stasiun Kutowinangun, tapi setelah polisi dan petugas stasiun menyisir lokasi, tidak ditemukan keberadaan korban," kata Tugiman.

Baca juga: Tragis, Bocah 2 Tahun Tewas Dianiaya Ibu dan Selingkuhannya, Pelaku Mengaku Melihat Roh Jahat di Tubuh Korban

Lalu, pada pagi harinya, jenazah pria yang tersambar kereta berhasil ditemukan. Jenazah KN ditemukan sekitar pukul 07.00 WIB.

Dari hasil pemeriksaan, tubuh korban tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan pada tubuh KN.

Berdasar hasil olah tempat kejadian perkara korban diduga kuat tewas karena terserempet kereta.

Baca juga: Kisah Tragis Ulfa, Tewas Ditabrak Truk, Jenazahnya Dibuang ke Kebun oleh Pelaku

Tugiman menuturkan, jenazah KN telah diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan.

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Banyumas, M Iqbal Fahmi | Editor: Pythag Kurniati)

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Siswi SMA yang Simpan Bayinya di Koper Ternyata Sedang Magang

Siswi SMA yang Simpan Bayinya di Koper Ternyata Sedang Magang

Regional
TKW Asal Cianjur Diduga Jadi Korban Kekerasan Majikan di Irak, Kini Minta Dipulangkan ke Indonesia

TKW Asal Cianjur Diduga Jadi Korban Kekerasan Majikan di Irak, Kini Minta Dipulangkan ke Indonesia

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
2 Perempuan Indonesia Kabur Saat Hendak Dijadikan Penghibur di Malaysia

2 Perempuan Indonesia Kabur Saat Hendak Dijadikan Penghibur di Malaysia

Regional
[POPULER REGIONAL] Rencana Satyalancana untuk Gibran dan Bobby | Demi Anak, Ayah Nekat Curi Susu

[POPULER REGIONAL] Rencana Satyalancana untuk Gibran dan Bobby | Demi Anak, Ayah Nekat Curi Susu

Regional
Kantor UPT Dishub di Pulau Sebatik Memprihatinkan, Tak Ada Perbaikan Sejak Diresmikan Menteri Harmoko

Kantor UPT Dishub di Pulau Sebatik Memprihatinkan, Tak Ada Perbaikan Sejak Diresmikan Menteri Harmoko

Regional
Pilkada Solo, PKS Lakukan Penjaringan Bakal Cawalkot dan Siap Berkoalisi

Pilkada Solo, PKS Lakukan Penjaringan Bakal Cawalkot dan Siap Berkoalisi

Regional
Pembangunan Tanggul Sungai Wulan Demak Pakai Tanah Pilihan

Pembangunan Tanggul Sungai Wulan Demak Pakai Tanah Pilihan

Regional
19,5 Hektar Tanaman Jagung di Sumbawa Terserang Hama Busuk Batang

19,5 Hektar Tanaman Jagung di Sumbawa Terserang Hama Busuk Batang

Regional
Golkar Jaring Bakal Calon Bupati Sleman, Ada Mantan Sekda dan Pengusaha Kuliner yang Ambil Formulir

Golkar Jaring Bakal Calon Bupati Sleman, Ada Mantan Sekda dan Pengusaha Kuliner yang Ambil Formulir

Regional
Viral, Brio Merah Halangi Laju Ambulans, Pengemudi Berikan Penjelasan

Viral, Brio Merah Halangi Laju Ambulans, Pengemudi Berikan Penjelasan

Regional
Cemburu Pacarnya 'Di-booking', Warga Lampung Bacok Pria Paruh Baya

Cemburu Pacarnya "Di-booking", Warga Lampung Bacok Pria Paruh Baya

Regional
Gagal Curi Uang di Kotak Wakaf, Wanita di Jambi Bawa Kabur Karpet Masjid

Gagal Curi Uang di Kotak Wakaf, Wanita di Jambi Bawa Kabur Karpet Masjid

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com