JEMBER, KOMPAS.com – Para Muslim Tionghoa di Jember memiliki wadah tersendiri untuk belajar agama Islam.
Mereka tergabung dalam Persatuan Islam Tionghoa Indonesia (PITI) Jember. Kegiatan mereka terpusat di Masjid Muhammad Chengho Jember .
Di sana, mereka rutin menggelar pengajian, belajar membaca Al Quran, shalat subuh berjemaah hingga menggelar kegiatan bakti sosial.
Bahkan, saat hari raya Imlek, mereka memiliki cara tersendiri untuk merayakannya, seperti khataman Al Quran hingga pertunjukan barongsai.
Baca juga: Warga Tionghoa Berikan Paket Ramadhan untuk 2.140 Kaum Duafa di Aceh
Lokasi Masjid Chengho terletak di Kelurahan Sempusari, Kecamatan Kaliwates.
Mendatangi masjid ini, pengunjung disajikan dengan gaya bangunan dengan arsitektur khas Tionghoa, seperti warna masjid yang didominasi merah.
Selain itu, juga ada hiasan lampion, kaligrafi, papan tulisan tionghoa serta atap yang melengkung.
Masjid ini kerap menjadi tempat swafoto generasi milenial yang melaksanakan ibadah disana.
HM. Lauw Song Tjai, Pembina Persatuan Islam Tionghoa Indonesia (PITI) Jember menjelaskan cikal bakal berdirinya Masjid Cheng Ho tersebut.
“Sebelum terbentuk organisasi, teman-teman Muslim Tionghoa berpindah-pindah kegiatannya,” kata dia pada Kompas.com Minggu (2/5/2021).
Baca juga: Mengenal Kampung Kapitan, Tempat Keturunan Tionghoa Pertama di Palembang
Menurut dia, organisasi PITI baru berdiri sekitar 1980-an.
Saat itu, kegiatannya hanya sebatas berkunjung ke sesama Muslim Tionghoa dari rumah ke rumah, seperti pada saat perayaan Idul Fitri.
Seiring perkembangan zaman, anggota PITI Jember tersebut bertambah. Bahkan, jumlahnya sudah mencapai ratusan.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.