PEKANBARU, KOMPAS.com - Bocah berusia dua tahun tewas dianiaya ibu kandungnya, YN (34) dan pria selingkuhannya, RH (32), di Kelurahan Bengkalis Kota, Kecamatan Bengkalis, Kabupaten Bengkalis, Riau.
Sebelum korban tewas, salah seorang saksi yang merupakan tetangga pelaku, Mulyono, sempat melihat korban dalam keadaan penuh luka lebam.
Hal itu disampaikan Kapolres Bengkalis AKBP Hendra Gunawan kepada Kompas.com melalui keterangan tertulis, Jumat (30/4/2021).
"Menurut keterangan saksi, dia pernah datang ke rumah tersangka RH karena disuruh. Sesampainya di rumah tersangka, saksi melihat di situ ada tersangka YN. Kemudian, saksi mendekati dan melihat korban dalam keadaan telanjang bulat dan di sekujur tubuhnya dipenuhi luka-luka lebam," kata Hendra.
Saksi, sambung dia, sempat menanyakan kepada RH kenapa korban sampai luka lebam seperti itu.
Dengan santai RH menjawab bahwa korban mengalami ayan (kerasukan) dan akan dimandikan dengan air bunga.
Baca juga: Kisah Pilu Bocah 2 Tahun di Bengkalis, Tewas akibat Dicekoki Cabai Rawit dan Dibanting 2 Kali
Selain itu, kata Hendra, saksi juga melihat keseharian RH mulai pukul 16.00 sampai 04.00 WIB, sering minum alkohol jenis Samsu.
"Kadang tersangka juga datang ke rumah saksi membawa minuman alkohol. Tersangka minum dari pukul 04.00 sampai pukul 11.00 WIB. Saksi dan tersangka bertetangga dengan jarak rumah sekitar 50 meter," sebut Hendra.
Saksi, tambah dia, sering lewat di depan rumah pelaku saat larut malam dan masih melihat rumah pelaku masih dalam keadaan terbuka.
Pelaku RH saat menenggak minuman beralkohol, mengaku bisa melihat roh jahat di sekeliling.
Pelaku mengaku roh jahat itu ada di tubuh anak selingkuhannya. Ia pun menganiaya korban dengan mulutnya dicekoki cabai rawit.
Selain itu, korban juga diangkat ke atas lalu dijatuhkan ke lantai beberapa kali.
"Katanya dengan cara itu untuk menghilangkan roh jahat di tubuh korban. Namun, korban akhirnya meninggal dunia setelah mendapat kekerasan dari pelaku," kata Hendra.
Sebagaimana diberitakan, seorang ibu berinisial YN (34) tega menganiaya anak kandungnya hingga tewas.
Korban disiksa bersama seorang lelaki selingkuhannya berinisial RH alias Agi (32).