Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bocah 2 Tahun Disiksa hingga Tewas, Saksi Lihat Korban Telanjang dengan Luka Lebam di Tubuh

Kompas.com - 01/05/2021, 03:00 WIB
Idon Tanjung,
Farid Assifa

Tim Redaksi

PEKANBARU, KOMPAS.com - Bocah berusia dua tahun tewas dianiaya ibu kandungnya, YN (34) dan pria selingkuhannya, RH (32), di Kelurahan Bengkalis Kota, Kecamatan Bengkalis, Kabupaten Bengkalis, Riau.

Sebelum korban tewas, salah seorang saksi yang merupakan tetangga pelaku, Mulyono, sempat melihat korban dalam keadaan penuh luka lebam.

Hal itu disampaikan Kapolres Bengkalis AKBP Hendra Gunawan kepada Kompas.com melalui keterangan tertulis, Jumat (30/4/2021).

"Menurut keterangan saksi, dia pernah datang ke rumah tersangka RH karena disuruh. Sesampainya di rumah tersangka, saksi melihat di situ ada tersangka YN. Kemudian, saksi mendekati dan melihat korban dalam keadaan telanjang bulat dan di sekujur tubuhnya dipenuhi luka-luka lebam," kata Hendra.

Saksi, sambung dia, sempat menanyakan kepada RH kenapa korban sampai luka lebam seperti itu.

Dengan santai RH menjawab bahwa korban mengalami ayan (kerasukan) dan akan dimandikan dengan air bunga.

Baca juga: Kisah Pilu Bocah 2 Tahun di Bengkalis, Tewas akibat Dicekoki Cabai Rawit dan Dibanting 2 Kali

Selain itu, kata Hendra, saksi juga melihat keseharian RH mulai pukul 16.00 sampai 04.00 WIB, sering minum alkohol jenis Samsu.

"Kadang tersangka juga datang ke rumah saksi membawa minuman alkohol. Tersangka minum dari pukul 04.00 sampai pukul 11.00 WIB. Saksi dan tersangka bertetangga dengan jarak rumah sekitar 50 meter," sebut Hendra.

Saksi, tambah dia, sering lewat di depan rumah pelaku saat larut malam dan masih melihat rumah pelaku masih dalam keadaan terbuka.

Pelaku RH saat menenggak minuman beralkohol, mengaku bisa melihat roh jahat di sekeliling.

Pelaku mengaku roh jahat itu ada di tubuh anak selingkuhannya. Ia pun menganiaya korban dengan mulutnya dicekoki cabai rawit.

Selain itu, korban juga diangkat ke atas lalu dijatuhkan ke lantai beberapa kali.

"Katanya dengan cara itu untuk menghilangkan roh jahat di tubuh korban. Namun, korban akhirnya meninggal dunia setelah mendapat kekerasan dari pelaku," kata Hendra.

Penganiayaan sadis

Sebagaimana diberitakan, seorang ibu berinisial YN (34) tega menganiaya anak kandungnya hingga tewas.

Korban disiksa bersama seorang lelaki selingkuhannya berinisial RH alias Agi (32).

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menilik SDN Sarirejo, Jejak Perjuangan Kartini di Semarang yang Berdiri sejak Ratusan Tahun Silam

Menilik SDN Sarirejo, Jejak Perjuangan Kartini di Semarang yang Berdiri sejak Ratusan Tahun Silam

Regional
Anggota DPD Abdul Kholik Beri Sinyal Maju Pilgub Jateng Jalur Independen

Anggota DPD Abdul Kholik Beri Sinyal Maju Pilgub Jateng Jalur Independen

Regional
Duduk Perkara Kasus Order Fiktif Katering di Masjid Sheikh Zayed Solo, Mertua dan Teman Semasa SMA Jadi Korban

Duduk Perkara Kasus Order Fiktif Katering di Masjid Sheikh Zayed Solo, Mertua dan Teman Semasa SMA Jadi Korban

Regional
Kisah Nenek Arbiyah Selamatkan Ribuan Nyawa Saat Banjir Bandang di Lebong Bengkulu

Kisah Nenek Arbiyah Selamatkan Ribuan Nyawa Saat Banjir Bandang di Lebong Bengkulu

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Malam Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Malam Hujan Ringan

Regional
Demam Berdarah, 4 Orang Meninggal dalam 2 Bulan Terakhir di RSUD Sunan Kalijaga Demak

Demam Berdarah, 4 Orang Meninggal dalam 2 Bulan Terakhir di RSUD Sunan Kalijaga Demak

Regional
Pilkada Sikka, Calon Independen Wajib Kantongi 24.423 Dukungan

Pilkada Sikka, Calon Independen Wajib Kantongi 24.423 Dukungan

Regional
Bentrok 2 Kelompok di Mimika, Dipicu Masalah Keluarga soal Pembayaran Denda

Bentrok 2 Kelompok di Mimika, Dipicu Masalah Keluarga soal Pembayaran Denda

Regional
Faktor Ekonomi, 5 Smelter Timah yang Disita Kejagung Akan Dibuka Kembali

Faktor Ekonomi, 5 Smelter Timah yang Disita Kejagung Akan Dibuka Kembali

Regional
Soal Temuan Kerangka Wanita di Pekarangan Rumah Residivis Pembunuhan, Ada Bekas Luka Bakar

Soal Temuan Kerangka Wanita di Pekarangan Rumah Residivis Pembunuhan, Ada Bekas Luka Bakar

Regional
Pencarian Dokter RSUD Praya yang Hilang Saat Memancing di Laut Dihentikan

Pencarian Dokter RSUD Praya yang Hilang Saat Memancing di Laut Dihentikan

Regional
Dampak Banjir Demak, Ancaman Hama dan Produksi Kacang Hijau bagi Petani

Dampak Banjir Demak, Ancaman Hama dan Produksi Kacang Hijau bagi Petani

Regional
Direktur Perumda Air Minum Ende Nyatakan Siap Maju Pilkada 2024

Direktur Perumda Air Minum Ende Nyatakan Siap Maju Pilkada 2024

Regional
Awal Mula Temuan Kerangka Wanita di Wonogiri di Pekarangan Rumah Residivis Kasus Pembunuhan

Awal Mula Temuan Kerangka Wanita di Wonogiri di Pekarangan Rumah Residivis Kasus Pembunuhan

Regional
[POPULER REGIONAL] Alasan Kapolda Ancam Copot Kapolsek Medan Kota | Duel Bos Sawit dengan Perampok di Jambi

[POPULER REGIONAL] Alasan Kapolda Ancam Copot Kapolsek Medan Kota | Duel Bos Sawit dengan Perampok di Jambi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com