Tofiqs menjelaskan, pada saat si ayah menerima telepon Ulfa, tiba-tiba dia mendengar suara benturan keras. Setelahnya, ponsel Ulfa tak bisa dihubungi.
"Korban ini pulang kerja sekitar pukul 18.30 WITA. Dia bekerja sebagai office girl di kantor Gadis (Gabungan Dinas) I. Dia memberitahukan motornya kehabisan bensin dan meminta diantarkan bensin," tuturnya.
Ayah Ulfa, Edmundus Neno, segera mendatangi lokasi tempat putrinya bekerja.
Namun, di sana, dia hanya menemukan sepeda motor yang ringsek dan terdapat cecerah darah.
Baca juga: Cerita Munif, Pinjam Truk Tetangga demi Tampil Unik Saat Wisuda “Drive Thru”
Neno yang dalam kondisi bingung, mendatangi puskesmas dan rumah sakit. Hasilnya juga nihil.
Ia lalu menghubungi seluruh keluarganya untuk membantu menemukan Ulfa.
Kasus ini terungkap usai keluarga korban kebingungan menemukan keberadaan Ulfa. Mereka kemudian melapor ke polisi.
Jenazah Ulfa ditemukan beberapa jam setelahnya. Saat ditemukan, jenazah Ulfa tertutup daun pisang. Ia mengalami luka di bagian kepala.
"Korban meninggal dunia dan ditemukan di antara semak belukar pinggir sungai sekitar pukul 23.00 WITA,” terang Tofiqs.
Baca juga: 2 Truk Terlibat Tabrakan di Purworejo, 1 Santri Tewas, Ini Kronologinya