Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024

Komen Negatif soal Pengetatan Perjalanan, Warga Salatiga Dipanggil ke Kantor Polisi

Kompas.com - 29/04/2021, 16:00 WIB

SALATIGA, KOMPAS.com - Seorang warga Kota Salatiga diklarifikasi oleh Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Kepolisian Resor (Polres) Salatiga karena menulis komentar negatif di media sosial Facebook.

Warga yang diketahui bernama Triyanto warga Blotongan Kecamatan Sidorejo Kota Salatiga tersebut menulis komentar di grup Facebook Bursa & Berita KS.

Dia mengomentari foto kegiatan anggota Polres Salatiga yang sedang melakukan penyekatan dan pengetatan perjalanan terhadap pemudik di Pintu Exit Tol Tingkir.

Baca juga: Penulis Komentar Negatif soal KRI Nanggala-402, Oknum Polisi hingga Petani

Triyanto yang menggunakan akun bernama Triya menulis 'mesti akhire njaluk duet' (pasti akhirnya meminta uang).

Saat dilakukan klarifikasi, Triyanto mengaku khilaf dan meminta maaf telah menulis ujaran negatif kepada polisi yang bertugas.

Dia juga membuat surat pernyataan dan video permohonan maaf serta tidak akan mengulangi perbuatannya.

Kepala Kepolisian Resor Salatiga AKBP Rahmad Hidayat mengatakan klarifikasi perlu dilakukan agar masyarakat bijak bermedia sosial.

"Kepolisian bekerja sungguh-sungguh untuk mengendalikan penyebaran Covid-19, apalagi saat ini menjelang lebaran. Jadi jangan membuat ujaran negatif yang tidak ada buktinya," ungkapnya.

Baca juga: Tulis Komen Negatif soal KRI Nanggala-402, Seorang Warga Diperiksa di Lanal Kendari

Kepala Subbagian Hubungan Masyarakat Polres Salatiga AKP Hari Slamet Trianto mengatakan yang bersangkutan dimintai klarifikasi terhadap komentarnya di media sosial.

"Ada surat pernyataan tidak mengulangi lagi," jelasnya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Longsor di Mamuju Putuskan Akses di 3 Desa, Kades Patungan Sewa Alat Berat

Longsor di Mamuju Putuskan Akses di 3 Desa, Kades Patungan Sewa Alat Berat

Regional
Anggota Polda Banten Ditemukan Tewas dengan Luka Tembak di Rumahnya

Anggota Polda Banten Ditemukan Tewas dengan Luka Tembak di Rumahnya

Regional
Soal Rencana Buka Jalur Kereta Api Kupang-Dili, Gubernur NTT: Kita Mengkhayal Dulu...

Soal Rencana Buka Jalur Kereta Api Kupang-Dili, Gubernur NTT: Kita Mengkhayal Dulu...

Regional
Sekwan Bantah Wakil Ketua DPRD Tanjab Barat Tinggalkan Remaja Tewas Ditabrak Mobil Dinasnya untuk Melarikan Diri

Sekwan Bantah Wakil Ketua DPRD Tanjab Barat Tinggalkan Remaja Tewas Ditabrak Mobil Dinasnya untuk Melarikan Diri

Regional
Korupsi Penyertaan Modal di Sumbawa Barat Naik ke Tahap Penyidikan, 2 Orang Ditetapkan sebagai Tersangka

Korupsi Penyertaan Modal di Sumbawa Barat Naik ke Tahap Penyidikan, 2 Orang Ditetapkan sebagai Tersangka

Regional
Polisi Bakar 2 Hektar Ganja dan Tangkap 1 Tersangka di Aceh Utara

Polisi Bakar 2 Hektar Ganja dan Tangkap 1 Tersangka di Aceh Utara

Regional
Kisah Tobat Mantan Begal Kawakan di Perbalan Semarang, Nyantri di Ponpes Istighfar Tombo Ati

Kisah Tobat Mantan Begal Kawakan di Perbalan Semarang, Nyantri di Ponpes Istighfar Tombo Ati

Regional
Jadi Korban Investasi Bodong Sultan, Puluhan Perempuan Datangi Polres Sukabumi untuk Laporan

Jadi Korban Investasi Bodong Sultan, Puluhan Perempuan Datangi Polres Sukabumi untuk Laporan

Regional
Disentil FX Rudy Tak Paham Konstitusi, Gibran Balas dengan Survei Kinerja

Disentil FX Rudy Tak Paham Konstitusi, Gibran Balas dengan Survei Kinerja

Regional
Sosok Bocah 7 Tahun yang Dibunuh Calon Kakak Ipar di Manado, Sudah Piatu Sejak Bayi

Sosok Bocah 7 Tahun yang Dibunuh Calon Kakak Ipar di Manado, Sudah Piatu Sejak Bayi

Regional
Kejati Papua Barat Ungkap KPR Fiktif di Maybrat, Kerugian Sekitar Rp 70 Miliar

Kejati Papua Barat Ungkap KPR Fiktif di Maybrat, Kerugian Sekitar Rp 70 Miliar

Regional
FX Rudy Menolak PDI-P Disebut Blunder Tolak Israel di Piala Dunia U-20, Ungkap Potensi 'Chaos' dan Pemilu Gagal

FX Rudy Menolak PDI-P Disebut Blunder Tolak Israel di Piala Dunia U-20, Ungkap Potensi "Chaos" dan Pemilu Gagal

Regional
Diduga Korupsi Dana Desa, Eks Kades di Blora Masuk DPO

Diduga Korupsi Dana Desa, Eks Kades di Blora Masuk DPO

Regional
Ganjar Tanggapi Permintaan Maaf Gibran: Sudah Enggak Usah Nyalah-nyalahkan

Ganjar Tanggapi Permintaan Maaf Gibran: Sudah Enggak Usah Nyalah-nyalahkan

Regional
Pelajar Hilang Saat Mandi di Sungai Pasaman Barat, Diduga Dimangsa Buaya

Pelajar Hilang Saat Mandi di Sungai Pasaman Barat, Diduga Dimangsa Buaya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke