Ia menambahkan, ledakan mercon terdengar hingga radius tujuh kilometer. Dengan demikian diperkirakan mercon yang dibuat korban kategori besar.
Terhadap persoalan itu, Nur Azis meminta warga menjadikan pelajaran yang berharga untuk tidak membuat balon udara.
“Dengan kejadian ini kami harapkan masyarakat bisa jera dan tidak lagi membuat balon udara," kata Nur Azis.
Sebelumnya, mercon yang dirakit kakak adik Sunardi dan Samuri diduga hendak digunakan untuk menerbangkan balon udara.
Sebab, di tempat kejadian perkara polisi menemukan berbagai bahan dan alat yang dipakai untuk membuat dan menerbangkan balon udara.
Baca juga: Ustaz Abdul Somad Resmi Menikahi Gadis Asal Jombang
“Di tempat kejadian perkara kami menemukan bubuk mesiu, selongsong, plastik, blarak (daun kelapa kering). Diperkirakan akan dipakai untuk balon udara,” ujar Nur Azis.
Azis mengatakan, berbagai bahan pembuat mercon dan balon udara ditemukan setelah polisi menyisir di tempat kejadian perkara.
Bahan pembuat mercon yang ditemukan berupa bubuk mesiu, selongsong petasan, kayu pencetak selongsong.
Sementara, bahan yang digunakan untuk balon udara berupa daun kelapa kering dan gulungan plastik yang panjangnya mencapai puluhan meter.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.