Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wali Kota Eri Cahyadi Izinkan Sesama Warga Surabaya Bersilaturahmi Saat Lebaran, asal...

Kompas.com - 28/04/2021, 19:40 WIB
Ghinan Salman,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi melarang warga melakukan mudik lokal saat Lebaran. Namun, warga tetap diizinkan bersilaturahmi dengan keluarga yang ada di Surabaya.

"Sebenarnya kalau lokal Surabaya enggak jadi masalah," kata Eri di Balai Kota Surabaya, Rabu (28/4/2021).

Meski tidak melarang warga bersilaturahmi dengan anggota keluarga di Surabaya, Eri mengimbau masyarakat tetap menjaga protokol kesehatan.

"Disampaikan Pak Presiden sebenarnya (yang harus dijaga) prokesnya (protokol kesehatan) ini," ujar Eri.

Karena itu, ia meminta warga tidak berbarengan ketika ingin bersilaturahmi saat Lebaran. Sebab, ia khawatir itu justru menimbulkan kerumunan.

Baca juga: Laporkan Wanita yang Unggah Keluhan Kondisi Wajah Usai Perawatan, Ini Penjelasan Klinik Kecantikan di Surabaya

"Meski mudiknya itu lokal, tapi tidak berbarengan lah. Soalnya kan nanti kalau keluarga ngumpul kan banyak, sama ada tamu luar nanti," kata dia.

Warga Surabaya diminta tak membawa tamu dari luar saat bersilaturahmi, cukup anggota keluarga inti. Sehingga, penyebaran Covid-19 bisa ditekan di Surabaya.

"Saya berharap memang warga Surabaya saja yang kumpul, hanya keluarganya, tidak bersamaan dengan tetangga," tutur Eri.

Saat Lebaran, jajaran Pemkot Surabaya akan turun ke lapangan untuk memantau aktivitas mudik lokal di Surabaya.

 

Hal itu dilakukan demi memastikan tidak ada lonjakan kasus Covid-19 baru di Kota Pahlawan.

"Karena ini juga untuk meminimalkan (kasus Covid-19). Nanti kita fokuskan (pemantauan) dengan Satgas Covid-19 juga," ucap Eri.

Meski melarang mudik lokal, sejumlah tempat pariwisata di Surabaya tetap dibuka. Namun, pengunjung tempat wisata dibatasi maksimal 50 persen.

Baca juga: Bertemu Gubernur NTB di Mataram, AHY: Silaturahmi, Bertukar Pikiran sebagai Sahabat

"Tetap seperti biasa bukanya, cuma jatahnya tetap 50 persen. Terus juga pakai prokes. Makanya tadi saya sampaikan, teman-teman OPD tetap berdinas untuk memastikan bahwa tempat wisata tetap dibatasi 50 persen dan prokes dijaga," kata Eri.

Ia menegaskan, jajaran organisasi perangkat daerah (OPD) terkait akan terus melakukan pemantauan selama Lebaran.

"Itu yang nanti kita lakukan. Jadi teman-teman ASN memang harus berjuang dalam libur yang panjang dan harus berjuang bersama menjaga kota (Surabaya)," tutur Eri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kronologi Mobil Terbakar di Jalan Sumbawa dan Terjun ke Jurang

Kronologi Mobil Terbakar di Jalan Sumbawa dan Terjun ke Jurang

Regional
Di Acara Halalbihalal, Kadis Kominfo Sumut Ajak Jajarannya Langsung Fokus Bekerja

Di Acara Halalbihalal, Kadis Kominfo Sumut Ajak Jajarannya Langsung Fokus Bekerja

Regional
Pemkot Tangerang Ingin Bangun Lebih Banyak Community Center yang Multifungsi

Pemkot Tangerang Ingin Bangun Lebih Banyak Community Center yang Multifungsi

Kilas Daerah
BMKG Prediksi Gelombang Tinggi dan Hujan Lebat di Wilayah Papua dan Maluku

BMKG Prediksi Gelombang Tinggi dan Hujan Lebat di Wilayah Papua dan Maluku

Regional
Rumah Terbakar di Kampar, Korban Sempat Selamatkan Sepeda Motor Saat Tabung Gas Meledak

Rumah Terbakar di Kampar, Korban Sempat Selamatkan Sepeda Motor Saat Tabung Gas Meledak

Regional
Berpotensi Jadi Tersangka, Polisi Buru Sopir Bus ALS yang Tewaskan 1 Penumpang di Agam

Berpotensi Jadi Tersangka, Polisi Buru Sopir Bus ALS yang Tewaskan 1 Penumpang di Agam

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
[POPULER NUSANTARA] Penemuan Kerangka Manusia di Gunung Slamet | Penipuan Katering Buka Puasa di Masjid Sheikh Zayed

[POPULER NUSANTARA] Penemuan Kerangka Manusia di Gunung Slamet | Penipuan Katering Buka Puasa di Masjid Sheikh Zayed

Regional
4.299 Hektare Sawah Gagal Panen Selama Banjir Demak, Produksi Beras Terancam Menurun Tahun Ini

4.299 Hektare Sawah Gagal Panen Selama Banjir Demak, Produksi Beras Terancam Menurun Tahun Ini

Regional
Curhat Korban Penipuan Katering Masjid Syeikh Zayed, Pelaku Orang Dekat dan Bingung Lunasi Utang

Curhat Korban Penipuan Katering Masjid Syeikh Zayed, Pelaku Orang Dekat dan Bingung Lunasi Utang

Regional
Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com