Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bumbu Terasa Pahit, Ini 5 Fakta Meninggalnya Anak Driver Ojol Usai Santap Sate yang Dibawa Ayahnya

Kompas.com - 27/04/2021, 14:33 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Naba Faiz Prasetyo (8), warga Salakan, Kalurahan Bangunharjo, Kapanewon Sewon, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, meninggal setelah makan sate yang dibawa ayahnya, Bandiman (36).

Sementara sang ibu, Titik Rini (33) yang ikut menyantap sate lontong, jatuh sakit dan dirawat di rumah sakit.

Peristiwa tersebut terjadi pada Minggu (25/4/2021). Saat itu Bandiman dititipi perempuan misterius untuk mengantar sate kepada seseorang.

Namun, karena penerima merasa tak memesan maka Bandiman membawa pulang sate tersebut dan kemudian dikonsumsi oleh keluarganya. Hingga akhirnya anak laki-lakinya tewas dan istrinya dirawat di rumah sakit.

Baca juga: Anak Driver Ojol Tewas Usai Makan Sate Kiriman Wanita Misterius di Yogyakarta, Ini Faktanya

Berikut 5 fakta kejadian tersebut:

1. Titipan dari perempuan misterius

Peritiwa tersebut berawal saat Bandiman yang berada di masjid sekitar Stadion Mandaka Krida, Kota Yogyakarta.

Lalu, ia ditemui seorang perempuan yang tak dikenal. Ia meminta Bandiman mengantar dua bungkus sate ayam ke sebuah alamat di Kapanewon Kasihan.

Kepada Bandiman, perempuan yang tak dikenal tersebut mengatakan bahwa sate itu dikirim atas nama Hamid.

"Tukang ojek ini tidak menanyakan identitas pengirim. Perempuan, tetapi diatasnamakan Hamid," kata Kapolsek Kapolsek Sewon Kompol Suyanto, Senin (26/4/2021)

Baca juga: Anak Driver Ojol Meninggal Usai Santap Sate Ayam, Polisi Kirim Sampel Makanan ke Laboratorium

2. Penerima menolak sate yang dibawa Bandiman

Ilustrasi tanda tanyaShutterstock Ilustrasi tanda tanya
Kapolsek Sewon Kompol Suyanto mengatakan, Bandiman kemudian membawa sate tersebut ke alamat yang diberikan perempuan misterius tersebut.

Setiba di alamat tersebut, tenyata penerimanya sedang di luar kota. Sementara istri penerima yang ada di rumah menolak bungkusan sate ayam tersebut.

Ia menolak karena merasa tak memesan takjil.

Baca juga: Sate Kiriman Wanita Misterius Tewaskan Anak Pengemudi Ojol, Ini Kronologinya

3. Dibawa pulang ke rumah

Oleh pemilik rumah, paket tersebut diberikan kepada Bandiman dan kemudian dibawa pulang ke rumahnya di Salakan, Kalurahan Bangunharjo, Bantul.

Kebetulan saat itu jelang berbuka puasa.

Bandiman kemudian menyantap sate ayam itu bersama istri dan dua anaknya.

Saat itu Bandiman dan anak pertamanya hanya menyantap dua tusuk sate tanpa bumbu. Sementara Titik Rini anaknya, Naba Faiz Prasetya (8), menyantap sate bersama bumbunya.

Baca juga: Santap Sate Ayam Kiriman Perempuan Tak Dikenal, Anak Driver Ojol Meninggal, Istri Dirawat

4. Bumbu sate terasa pahit

Ilustrasi sate ayam madura sedang dibakar. SHUTTERSTOCK/EDI SUTRIYONO Ilustrasi sate ayam madura sedang dibakar.
Setelah menyantap, Titik dan Naba merasa pahit dan tiba-tiba langsung tergeletak. Lalu, dibawa ke RSUD Kota Yogyakarta.

Naas, anak keduanya meninggal dunia pada Minggu malam, dan Titik bisa diselamatkan oleh tim medis.

"Korban atas nama Naba dinyatakan meninggal dunia. Sementara istri Bandiman harus mendapat perawatan intensif," kata dia.

Baca juga: Setelah Bunuh Sang Suami, Istri dan Selingkuhannya Ini Sempat Makan Sate Bersama di TKP

5. Sampel makanan dibawa ke lab

Kabid Humas Polda DIY Kombes Yuliyanto mengatakan, Polres Bantul telah mengirimkan sisa makanan ke laboratorium untuk mengetahui kandungan dari makanan tersebut.

"Polres Bantul sudah mengirim sisa makanan ke laboratorium, apakah mengandung zat berbahaya atau tidak," tegasnya.

Polres Bantul telah memeriksa beberapa orang saksi.

"Ini kita belum tahu motifnya apa, kemudian penyebab kematiannya apakah betul dari takjil itu kita belum tahu. Tapi yang jelas, sisa makanan itu sudah dibawa ke laboratorium," tandasnya.

Baca juga: Penjaga Malam dan Tukang Sate di Medan Jual 40 Kilogram Ganja

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Wijaya Kusuma | Editor : Khairina, Dony Aprian)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kronologi Ibu di LampungTewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Ungkap Kondisinya

Kronologi Ibu di LampungTewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Ungkap Kondisinya

Regional
KM Bukit Raya Terbakar Saat Masuk Muara Jungkat Kalbar, Pelni: Sudah Mulai Padam

KM Bukit Raya Terbakar Saat Masuk Muara Jungkat Kalbar, Pelni: Sudah Mulai Padam

Regional
Dibutuhkan 48 Tenaga Panwaslu di Bawaslu Kota Semarang, Ini Syaratnya

Dibutuhkan 48 Tenaga Panwaslu di Bawaslu Kota Semarang, Ini Syaratnya

Regional
Pilkada Sumsel, Holda Jadi Perempuan Pertama yang Ambil Formulir di Demokrat

Pilkada Sumsel, Holda Jadi Perempuan Pertama yang Ambil Formulir di Demokrat

Regional
Di Balik Video Viral Kebocoran Pipa Gas di Indramayu

Di Balik Video Viral Kebocoran Pipa Gas di Indramayu

Regional
Bocah Perempuan 15 Tahun Laporkan Sang Ibu ke Polisi karena Dijual ke Laki-laki Hidung Belang

Bocah Perempuan 15 Tahun Laporkan Sang Ibu ke Polisi karena Dijual ke Laki-laki Hidung Belang

Regional
Waduk Pondok Ngawi: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Waduk Pondok Ngawi: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Regional
Nostalgia Bandung Tempo Dulu, Jalan Braga Bakal Ditutup untuk Kendaraan di Akhir Pekan

Nostalgia Bandung Tempo Dulu, Jalan Braga Bakal Ditutup untuk Kendaraan di Akhir Pekan

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Siswi SMP di Demak Dipaksa Hubungan Badan dengan Pacar, lalu Diperkosa 3 Orang Bergiliran

Siswi SMP di Demak Dipaksa Hubungan Badan dengan Pacar, lalu Diperkosa 3 Orang Bergiliran

Regional
Tim SAR Cari Penumpang yang Jatuh dari KMP Reinna di Perairan Lampung

Tim SAR Cari Penumpang yang Jatuh dari KMP Reinna di Perairan Lampung

Regional
Seorang Perempuan Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan

Seorang Perempuan Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan

Regional
Lapak Pigura di Kota Serang Mulai Banjir Pesanan Foto Prabowo-Gibran

Lapak Pigura di Kota Serang Mulai Banjir Pesanan Foto Prabowo-Gibran

Regional
Cerita Petani di Sumbawa Menangis Harga Jagung Anjlok Rp 2.900 Per Kilogram

Cerita Petani di Sumbawa Menangis Harga Jagung Anjlok Rp 2.900 Per Kilogram

Regional
Takut dan Malu, Siswi Magang di Kupang Melahirkan dan Sembunyikan Bayi dalam Koper

Takut dan Malu, Siswi Magang di Kupang Melahirkan dan Sembunyikan Bayi dalam Koper

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com