Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sosok Mayor Laut Eko Firmanto, Kru KRI Nanggala-402 di Mata Guru dan Alumni SMA 1 Tegal

Kompas.com - 27/04/2021, 05:15 WIB
Tresno Setiadi,
Dony Aprian

Tim Redaksi

TEGAL, KOMPAS.com - Duka mendalam atas gugurnya Mayor Laut (P) Eko Firmanto, satu dari 53 kru KRI Nanggala-402 juga dirasakan para guru dan alumni SMA Negeri 1 Tegal, Jawa Tengah.

Guru SMA Negeri 1 Tegal, Surono mengungkapkan, Mayor Laut (P) Eko Firmanto merupakan alumni angkatan 2004 asal Desa Kaladawa, Kecamatan Talang, Kabupaten Tegal.

"Almarhum Mayor Laut (P) Eko Firmanto ini dikenal para guru dan teman-temanya sebagai pribadi yang sopan serta mudah bergaul," kata Surono kepada wartawan, Senin (26/4/2021).

Baca juga: Sosok Deni Richi, Awak KRI Nanggala-402 di Mata Sang Ayah...

Surono mengatakan, semasa menjadi muridnya, sosok almarhum merupakan siswa yang sopan dan aktif di kegiatan keagamaan seperti dalam Ikatan Remaja Mushala Baitul Ilmi (IRMUBI) SMA 1 Tegal.

Saat mengetahui kabar tenggelamnya KRI Nanggala 402, dimana ada salah satu muridnya, secara pribadi mengaku selalu mengirimkan surat Al Fatihah setiap usai shalat.

"Karena dia pernah menjadi murid saya, kami masih ingat sosok Eko Firmanto yang juga dikenal pendiam tersebut. Insya Allah husnul khotimah," pungkas Surono.

Baca juga: Kenangan Ibunda Serda Setyo Wawan, Awak KRI Nanggala-402 yang Gugur Saat Bertugas

Ketua Ikatan Alumni SMA 1 Tegal (Ikasma), Tafakurrozak juga menyampaikan duka dan belasungkawa yang mendalam atas gugurnya Mayor Laut (P) Eko Firmanto.

Ia percaya bahwa Eko Firmanto mati syahid. Eko juga menjadi kebanggaan dan mengharumkan nama sekolah dan alumni.

"Kami semua sedih, dan bangga, beliau telah menjaga lautan Indonesia sampai akhir," kata Rozak, sapaan Tafakurrozak.

Rozak mengatakan, almarhum Eko Firmanto merupakan satu-satunya angkatan 2004 yang lolos Akademi Angkatan Laut.

"Itu merupakan kebanggaan satu angkatan. Meskipun sudah 12 tahun, tetapi beliau mampu membuat harum sekolah. Kami bangga karena kontribusi yang besar menjaga lautan Indonesia," kata Rozak.

Rozak menambahkan, almarhum juga telah membuat harum nama baik Ikasma, setelah baru-baru ini tercoreng oleh salah satu alumni Paul Zhang yang mengaku sebagai nabi ke 26 dan membenci Islam.

"Selamat jalan patriot dan syuhada bangsa Nagabaswara Jalayudha Pamungkas, Jalesveva Jayamahe. Tabah sampai akhir," kata Rozak.

Menurut Rozak, almarhum sedang On Eternal Patrol atau bertugas selamanya dalam menjaga laut NKRI.

"Semoga almarhum diampuni dosa-dosanya dan Insya Allah syahid karena gugur dalam tugas operasi menjaga kedaulatan lautan NKRI," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

9 Rumah Rusak Diterjang Pergerakan Tanah di Bandung Barat

9 Rumah Rusak Diterjang Pergerakan Tanah di Bandung Barat

Regional
Mereka yang Pergi dan Datang di Balik Kemegahan IKN

Mereka yang Pergi dan Datang di Balik Kemegahan IKN

Regional
Harga Daging Sapi di Pasar Kebumen Naik Jelang Idul Fitri

Harga Daging Sapi di Pasar Kebumen Naik Jelang Idul Fitri

Regional
Penerimaan Bintara Polisi di Papua, Ada Kuota Khusus untuk Anak Kepala Suku

Penerimaan Bintara Polisi di Papua, Ada Kuota Khusus untuk Anak Kepala Suku

Regional
Terungkap Asal Puluhan Senjata Api di Bandung, Dititipi Suami yang Ditahan di Lapas Cipinang

Terungkap Asal Puluhan Senjata Api di Bandung, Dititipi Suami yang Ditahan di Lapas Cipinang

Regional
Pesta Sabu dengan Temannya, Caleg Gagal Asal Pati Diringkus Polisi

Pesta Sabu dengan Temannya, Caleg Gagal Asal Pati Diringkus Polisi

Regional
Banjir Demak Berangsur Surut, Ribuan Orang Tinggalkan Pos Pengungsian

Banjir Demak Berangsur Surut, Ribuan Orang Tinggalkan Pos Pengungsian

Regional
Kualitas Rendah, Beras Lokal di Kebumen Kurang Diminati meski Harganya Turun

Kualitas Rendah, Beras Lokal di Kebumen Kurang Diminati meski Harganya Turun

Regional
Diduga Hendak Perang Sarung, Puluhan Pelajar di Demak Diamankan Polisi

Diduga Hendak Perang Sarung, Puluhan Pelajar di Demak Diamankan Polisi

Regional
SPBU di Jalan Utama Kabupaten Semarang Diperiksa untuk Mencegah Kecurangan

SPBU di Jalan Utama Kabupaten Semarang Diperiksa untuk Mencegah Kecurangan

Regional
Peringati Jumat Agung, Remaja di Magelang Rasakan Penyaliban Yesus

Peringati Jumat Agung, Remaja di Magelang Rasakan Penyaliban Yesus

Regional
Aktivitas Gunung Marapi Meningkat, Wagub Audy Minta Warga Waspada

Aktivitas Gunung Marapi Meningkat, Wagub Audy Minta Warga Waspada

Regional
Jalan Rusak Pasca Banjir di Demak Ditargetkan Rampung Sebelum Lebaran

Jalan Rusak Pasca Banjir di Demak Ditargetkan Rampung Sebelum Lebaran

Regional
Sebelum Bunuh Mantan Anak Buah, Bos Madu di Banten Konsumsi 10 Pil Koplo

Sebelum Bunuh Mantan Anak Buah, Bos Madu di Banten Konsumsi 10 Pil Koplo

Regional
Depresi Hamil di Luar Nikah, Remaja Putri di Jepara Bekap dan Buang Bayinya ke Sungai

Depresi Hamil di Luar Nikah, Remaja Putri di Jepara Bekap dan Buang Bayinya ke Sungai

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com