Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Keluarga Awak Nanggala-402 di Bantul Mengaku Ikhlas: Berharap Bisa Bertemu Apa Pun Kondisinya

Kompas.com - 26/04/2021, 11:30 WIB
Markus Yuwono,
Khairina

Tim Redaksi

YOGYAKARTA,KOMPAS.com - Keluarga dari kru kapal KRI Nanggala-402 KLS ISY Gunadi Fajar Rahmanto di Padukuhan Ngreco, Kalurahan Seloharjo, Kapanewon Pundong, Kabupaten Bantul mulai menggelar doa tahlil mulai Minggu (25/4/2021) malam.

Keluarga sudah menerima dengan ikhlas kepergian anak pertama Sunaryo dan Sumiyati.

Ketua RT 03 Padukuhan Ngreco Sugiman mengatakan, pihak keluarga dari Gunadi sudah mendengar kabar dari media dan juga pihak keluarga langsung didatangi dari TNI AL terkait Fajar dinyatakan gugur saat bertugas.

"Pihak keluarga sudah menerima kenyataan itu," kata Sugiman saat ditemui di rumah duka Senin (26/4/2021).

Baca juga: Sosok Sertu Bambang, Awak KRI Nanggala-402 yang Tolak Tawaran Kuliah demi Jadi Tentara, Mendaftar 3 Kali

 

Pihak keluarga langsung menggelar doa bersama atau tahlil dan akan digelar selama 7 hari sesuai dengan tradisi masyarakat saat ada anggota keluarga yang meninggal.

Doa tahlil untuk almarhum Gunadi dilakukan usai masyarakat menggelar salat tarawih.

Bahkan, sebelum ada kepastian kru KRI Nanggala-402 dinyatakan gugur, warga sejak Kamis (22/4/2021) malam sudah menggelar doa untuk keselamatan kru KRI Nanggala-402.

Baca juga: PP Muhammadiyah Sampaikan Dukacita atas Tenggelamnya KRI Nanggala-402: Mereka adalah Syuhada

Sugiman mengatakan, pihak keluarga berharap seluruh jenazah ditemukan dan bisa dimakamkan di kampung halaman.

"Harapannya bisa ketemu apapun kondisinya," kata Sugiman.

Dari pengamatan Kompas.com di rumah duka, ratusan pelayat sudah datang ke lokasi. Bupati Bantul Abdul Halim Muslih tampak melayat di rumah duka. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com