YOGYAKARTA,KOMPAS.com - Gunung Merapi meluncurkan awan panas guguran pada Jumat (23/4/2021) pukul 19.44 WIB. Jarak luncur awan panas guguran tercatat 1.300 meter ke arah barat daya.
"Terjadi awan panas guguran pada Jumat 23 April 2021 pukul 19.44 WIB," ujar Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Hanik Humaida dalam laporan tertulis, Jumat (23/04/2021).
Berdasarkan data BPPTKG awan panas guguran tercatat di seismogram dengan amplitudo 25 mm. Durasi awan panas guguran tercatat 113 detik.
"Jarak luncur kurang lebih 1.300 meter ke arah barat daya," jelasnya.
Baca juga: Gunung Merapi Luncurkan Awan Panas Guguran, Hujan Abu Landa Cepogo Boyolali
Sementara itu, berdasarkan laporan aktivitas Gunung Merapi periode pengamatan Jumat pukul 12.00 WIB - 18.00 WIB, asap kawah teramati berwarna putih dengan intensitas sedang hingga tebal dan tinggi 50 meter di atas puncak.
Teramati satu kali awan panas guguran dengan jarak luncur 1.900 meter mengarah ke barat daya.
Data kegempaan di Gunung Merapi untuk awan panas guguran sebanyak 1 kali dengan amplitudo 58 mm dan durasi 163 detik.
Guguran sebanyak 66 dengan amplitudo 3 mm-21 mm dan durasi 7 detik -79 detik.
Hybrid/fase banyak jumlah 5 dengan amplitudo 3 mm-4 mm, S-P 0.3 detik-0.4 detik dan durasi 5 detik-6 detik. Vulkanik Dangkal sebanyak 1 dengan amplitudo 35 mm dan durasi 10 detik.
Sampai saat ini, BPPTKG masih menetapkan tingkat aktivitas Gunung Merapi pada Level III (siaga).
Baca juga: Gunung Merapi Luncurkan Awan Panas Guguran dengan Jarak 1.300 Meter
Potensi bahaya saat ini berupa guguran lava dan awan panas pada sektor Selatan-Barat Daya meliputi sungai Kuning, Boyong, Bedog, Krasak, Bebeng, dan Putih sejauh maksimal 5 kilometer dan pada sektor tenggara yaitu Sungai Gendol sejauh 3 kilometer.
Sedangkan lontaran material vulkanik bila terjadi letusan eksplosif dapat menjangkau radius 3 kilometer dari puncak.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.