Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

14.000 TKI Akan Pulang ke Jatim, jika Positif Covid-19 Bakal Diisolasi

Kompas.com - 22/04/2021, 23:45 WIB
Achmad Faizal,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Sebanyak 14.000 pekerja migran Indonesia (PMI) akan pulang kampung ke Jatim pada Lebaran tahun ini.

Angka tersebut menurut Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa merupakan data dari Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI).

Khofifah mengaku, sudah mengoordinasikan teknis kepulangan para pekerja migran tersebut dengan pihak terkait termasuk tentang penyediaan lokasi karantina.

"Semua akan diperiksa, kalau ada gejala akan dilakukan tes PCR, jika terkonfirmasi positif Covid-19 akan diisolasi di rumah sakit lapangan," kata Khofifah, di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Kamis (22/4/2021) malam.

Baca juga: 14.000 TKI Pulang ke Jatim, Gubernur: Bukan dalam Rangka Mudik

Jika sudah dipastikan sehat, para pekerja migran akan diantar sampai ke daerah asal.

"Harapan kami bisa diantar sampai pendopo masing-masing kabupaten lalu oleh pemkab diantar ke tempat tinggal," ujar dia.

Khofifah menyebut, para PMI itu bukan mudik, tapi karena masa kerjanya di luar negeri sudah habis.

"Kalau datanya tidak berubah, ada 14.000 pekerja migran yang pulang kampung ke Jatim. Mereka istilahnya bukan mudik, tapi pulang kampung karena masa kerjanya di luar negeri sudah habis," ujar dia.

Jumlah tersebut lebih besar dari lebaran tahun lalu yang hanya 2.100 pekerja migran yang pulang kampung ke Jatim.

Baca juga: Gudang Dekat Pasar Genteng Surabaya Terbakar, 1 Tewas, 3 Lainnya Alami Luka Bakar

Teknis pengawalan para pekerja migran akan dikomunikasikan dengan petugas di posko penyekatan mengingat saat mereka pulang kampung di sini sedang diberlakukan larangan mudik Lebaran 2021.

Pemantauan aktivitas mudik dilakukan sejak 22 April 2021 sampai 24 Mei 2021.

Di perbatasan Jatim dengan provinsi lain akan ada 8 titik penyekatan, sementara di perbatasan wilayah antar kabupaten dan kota di Jatim ada 20 titik penyekatan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kecelakaan Maut di Wonogiri, Pengendara Motor Jatuh Sebelum Ditabrak Truk Pengangkut BBM

Kecelakaan Maut di Wonogiri, Pengendara Motor Jatuh Sebelum Ditabrak Truk Pengangkut BBM

Regional
Kaget Ada Mobil Tiba-tiba Putar Arah, Pelajar SMA di Brebes Tewas Terlindas Truk

Kaget Ada Mobil Tiba-tiba Putar Arah, Pelajar SMA di Brebes Tewas Terlindas Truk

Regional
Lebih dari Setahun, “Runway” Bandara Binuang Rusak Akibat Tanah Amblas

Lebih dari Setahun, “Runway” Bandara Binuang Rusak Akibat Tanah Amblas

Regional
Waspada Banjir dan Longsor, BMKG Prediksi Hujan Deras di Jateng Seminggu ke Depan

Waspada Banjir dan Longsor, BMKG Prediksi Hujan Deras di Jateng Seminggu ke Depan

Regional
Harus Alokasi Hibah Pilkada, Aceh Barat Daya Defisit Anggaran Rp 70 Miliar

Harus Alokasi Hibah Pilkada, Aceh Barat Daya Defisit Anggaran Rp 70 Miliar

Regional
2 Eks Pejabat Bank Banten Cabang Tangerang Didakwa Korupsi Kredit Fiktif Rp 782 Juta

2 Eks Pejabat Bank Banten Cabang Tangerang Didakwa Korupsi Kredit Fiktif Rp 782 Juta

Regional
Perbaikan Jembatan Terdampak Banjir di Lombok Utara Jadi Prioritas

Perbaikan Jembatan Terdampak Banjir di Lombok Utara Jadi Prioritas

Regional
PKS Usulkan Anggota DPR Nasir Djamil Jadi Cawalkot Banda Aceh

PKS Usulkan Anggota DPR Nasir Djamil Jadi Cawalkot Banda Aceh

Regional
Tak Terima Ibunya Dihina, Pria di Riau Bunuh Istrinya

Tak Terima Ibunya Dihina, Pria di Riau Bunuh Istrinya

Regional
Sambut Indonesia Emas 2045, GP Ansor Gelar Acara Gowes Sepeda Jakarta-Bogor

Sambut Indonesia Emas 2045, GP Ansor Gelar Acara Gowes Sepeda Jakarta-Bogor

Regional
Pengadaan Kapal Fiktif Rp 23,6 Miliar, Pengusaha Cilegon Divonis 4 Tahun Penjara

Pengadaan Kapal Fiktif Rp 23,6 Miliar, Pengusaha Cilegon Divonis 4 Tahun Penjara

Regional
5 Pemandian Air Panas Magelang, Ada yang Buka 24 Jam

5 Pemandian Air Panas Magelang, Ada yang Buka 24 Jam

Regional
Terduga Pelaku Pembunuhan Karyawan Toko Pakaian Asal Karanganyar Belum Tertangkap

Terduga Pelaku Pembunuhan Karyawan Toko Pakaian Asal Karanganyar Belum Tertangkap

Regional
Motif Pembunuhan Mantan Istri di Kubu Raya, Korban Minta Rp 2,5 Juta dan Cekcok

Motif Pembunuhan Mantan Istri di Kubu Raya, Korban Minta Rp 2,5 Juta dan Cekcok

Regional
Soal Hibah Pembangunan Gedung Baru Senilai Rp 7,3 M, Kejari Blora: Gedung Sempit

Soal Hibah Pembangunan Gedung Baru Senilai Rp 7,3 M, Kejari Blora: Gedung Sempit

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com