SURABAYA, KOMPAS.com - Rumah Mertua Serda Mes Guntur Ari Prasetya di Jalan Pulo Tegalsari, Kelurahan Wonokromo, Kecamatan Wonokromo, Surabaya, terlihat ramai pada Kamis (22/4/2021) malam.
Banyak tetangga, kerabat, dan sanak saudara, mendatangi rumah mertua awak KRI Nanggala-402 yang hilang kontak di perairan utara Bali itu.
Mereka berdoa bersama dan menyampaikan simpati kepada keluarga Serda Guntur.
Di depan rumah nomor 8 itu tergelar tikar yang diduduki sejumlah warga. Mereka berdoa bersama usai shalat tarawih.
"Doa tahlil dan yasin akan terus dibacakan setiap malam sampai KRI Nanggala-402 ditemukan," kata Laluk Endrajani, pemimpin doa yang juga tetangga mertua Serda Mes Guntur Ari Prasetya di lokasi.
Baca juga: Mertua Komandan KRI Nanggala-402: Minta Doanya, Kami Berharap yang Terbaik...
Kabar hilangnya KRI Nanggala-402 cukup mengagetkan keluarga besar Serda Mes Guntur Ari Prasetya khususnya pihak mertu.
Saat bebas tugas, Serda Mes Guntur Ari Prasetya kerap tinggal di rumah istrinya itu.
Istri Serda Guntur, Berda Asmara masih berharap suaminya kembali pulang dengan selamat. Ia mengaku cemas menunggu kabar dari grup WhatsApp para istri Angkatan Laut.
"Sejak awal bekerja, saya selalu diberi tahu tentang risiko pekerjaan suami," kata Berda.