Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Suami Bakar Diri Depan Rumah Mertua gara-gara Istri Minta Cerai, Ini Kronologinya

Kompas.com - 22/04/2021, 16:27 WIB
Idon Tanjung,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

PEKANBARU, KOMPAS.com - Seorang pria bernama Jumadi alias Adi nekat mau bunuh diri dengan membakar tubuhnya di Kelurahan Bagan Timur, Kecamatan Bangko, Kabupaten Rokan Hilir (Rohil), Riau.

Jumadi melakukan aksi percobaan bunuh diri, karena istrinya, Sudaryanti minta cerai.

Sudaryanti minta cerai karena suaminya diduga sering melakukan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).

"Istri meminta cerai karena sering dianiaya sama suaminya," ungkap Kapolres Rohil AKBP Nurhadi Ismanto saat dikonfirmasi Kompas.com melalui pesan WhatsApp, Kamis (22/4/2021).

Tetapi, sambung dia, korban tidak mau berpisah dengan istrinya, sehingga mencoba bunuh diri dengan membakar tubuhnya.

Sementara sang istri sudah minggat ke rumah orangtuanya.

Baca juga: Foto Penganiaya Perawat RS Siloam di Sel Tahanan Tersebar, Wajah Pucat, Mata Sembab

Kronologi bakar diri, pelaku awalnya susul istri ke rumah mertua

Nurhadi mengatakan, aksi percobaan bunuh diri dilakukan Jumadi pada Jumat (16/4/2021), sekitar pukul 18.30 WIB.

Awalnya, Jumadi pergi ke rumah mertuanya, Suryadi di Jalan Madrasah, Kelurahan Bagan Timur, Kecamatan Bangko, Rohil.

Saat itu, dia membawa  membawa satu botol berisi bensin dan sebuah korek api.

"Sesampai di rumah mertuanya, korban memanggil istrinya dengan nada keras. Namun, sang istri tidak mau keluar," sebut Nurhadi.

Dia kembali memanggil istrinya dengan nada lebih keras. Istrinya pun mau keluar rumah sampai ke teras.

Baca juga: Viral, Video Petugas Bea Cukai Pekanbaru Diserang Puluhan Orang, Polisi: Identitas Pelaku Kami Kantongi

Bakar diri lalu berlari ke rumah mertua

Belum sempat Sudaryanti bercakap, Jumadi langsung menyiramkan bensin ke seluruh tubuhnya. Lalu, korban mencoba menghidupkan korek api.

Tiba-tiba percikan korek api langsung memyambar bensin di tubuh korban lalu terbakar.

Korban, kata Nurhadi, langsung berlari ke arah dalam rumah mertuanya. Sang istri pun ikut berlari ke arah dapur dan membuka pintu.

"Setelah korban sampai ke belakang rumah, Jumadi jatuh dekat sumur. Istrinya kemudian berteriak minta tolong sambil menyiramkan air ke arah tubuh korban," kata Nurhadi.

Baca juga: Viral, Foto Pria Telantar di Merak Selama 10 Hari, Ternyata Anggota Polisi

 

Luka bakar di sekujur tubuh

Warga disekitar tempat kejadian perkara (TKP) datang membantu mematikan api di tubuh korban. Tak lama setelah itu, Bhabinkamtibmas Aipda J Sitorus juga ikut membantu.

Bhabinkamtibmas dan warga melarikan korban ke Rumah Sakit Pratomo. Adapun kondisi korban, mengalami luka bakar hampir di sekujur tubuhnya.

"Untuk barang bukti yang diamankan berupa satu buah botol sisa terbakar dan satu buah korek api. Petugas juga meminta keterangan saksi-saksi terkait kejadian itu," tutup Nurhadi.

Kontak bantuan

Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu. Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup. Anda tidak sendiri.

Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada. Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling, Anda bisa simak website Into the Light Indonesia di bawah ini:
https://www.intothelightid.org/tentang-bunuh-diri/hotline-dan-konseling/

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Berapa Gaji PPK, PPS, KPPS, dan Pantarlih di Pilkada 2024?

Berapa Gaji PPK, PPS, KPPS, dan Pantarlih di Pilkada 2024?

Regional
4 Kapal Ikan Terbakar di Pelabuhan Cilacap

4 Kapal Ikan Terbakar di Pelabuhan Cilacap

Regional
Kisah Adi Latif Mashudi, Petani Milenial Blora yang Sempat Kerja di Korea Selatan (Bagian 2)

Kisah Adi Latif Mashudi, Petani Milenial Blora yang Sempat Kerja di Korea Selatan (Bagian 2)

Regional
Dibutakan Dendam, Suami Siri di Semarang Tusuk Istri di Rumah Majikan

Dibutakan Dendam, Suami Siri di Semarang Tusuk Istri di Rumah Majikan

Regional
Airin dan Mantan Bupati Pandeglang Daftar Jadi Bacagub Banten lewat PDI-P

Airin dan Mantan Bupati Pandeglang Daftar Jadi Bacagub Banten lewat PDI-P

Regional
Polres Siak Pasang Stiker 'Cahaya' pada Truk di Jalan Tol Permai

Polres Siak Pasang Stiker "Cahaya" pada Truk di Jalan Tol Permai

Regional
2 Residivis Jambret di 7 TKP Diringkus di Pekanbaru

2 Residivis Jambret di 7 TKP Diringkus di Pekanbaru

Regional
10.700 Vaksin Hewan Penular Rabies Diperkirakan Tiba di Sikka Awal Mei

10.700 Vaksin Hewan Penular Rabies Diperkirakan Tiba di Sikka Awal Mei

Regional
Bermesraan, 4 Pelanggar Syariat Islam di Banda Aceh Dicambuk 17 Kali

Bermesraan, 4 Pelanggar Syariat Islam di Banda Aceh Dicambuk 17 Kali

Regional
Bupati HST Minta Kader PKK Tingkatkan Sinergi dengan Masyarakat dan Stakeholder

Bupati HST Minta Kader PKK Tingkatkan Sinergi dengan Masyarakat dan Stakeholder

Regional
Bupati Ipuk Raih Satyalancana, Pemkab Banyuwangi Jadi Kabupaten Berkinerja Terbaik se-Indonesia 

Bupati Ipuk Raih Satyalancana, Pemkab Banyuwangi Jadi Kabupaten Berkinerja Terbaik se-Indonesia 

Regional
RSUD dr R Soetijono Blora Luncurkan “Si Sedap”, Bupati Arief: Lakukan Terus Inovasi dan Terobosan Layanan kesehatan

RSUD dr R Soetijono Blora Luncurkan “Si Sedap”, Bupati Arief: Lakukan Terus Inovasi dan Terobosan Layanan kesehatan

Regional
Skenario Golkar, Siap Jadi Wakil jika Bambang Pacul Maju di Pilkada Jateng 2024

Skenario Golkar, Siap Jadi Wakil jika Bambang Pacul Maju di Pilkada Jateng 2024

Regional
Kisah Adi Latif Mashudi, Tinggalkan Korea Selatan Saat Bergaji Puluhan Juta Rupiah demi Jadi Petani di Blora (Bagian 1)

Kisah Adi Latif Mashudi, Tinggalkan Korea Selatan Saat Bergaji Puluhan Juta Rupiah demi Jadi Petani di Blora (Bagian 1)

Regional
Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com