KOMPAS.com - Seorang kepala dusun (kadus) perempuan di Bulukumba, Aliani ditemukan tewas dengan sejumlah luka tusukan, Senin (19/4/2021).
Kejadian tragis tersebut disaksikan oleh anak Aliani yang masih berusia 9 tahun.
Sebelum ditemukan tewas, Aliani disebut sempat mendapatkan ancaman.
"Dia bilang, yang bunuh ibuku itu datang tadi malam di rumahnya kakekku. Sementara yang datang tersebut itu yang kebetulan bilang (ancaman) itu," kata Kepala Desa Karam, Jusman menirukan anak korban, seperti dilansir dari Tribun Bulukumba.
Baca juga: Diduga karena Jalan Tak Dicor, Warga Tikam Kadus hingga Tewas
Selain sejumlah luka tusukan benda tajam, ditemukan pula luka benturan benda tumpul pada jasad Aliani.
Kini polisi masih menyelidiki pembunuhan sadis tersebut dan memburu pelaku.
Baca juga: Disaksikan Putrinya yang Masih Kecil, Kadus Perempuan Ditikam hingga Tewas, Baru Menjabat Satu Bulan
Melansir Tribun Bulukumba, Aliani sendiri baru menjabat sebagai kepala dusun sejak sebulan lalu.
Dia terpilih setelah mengikuti penjaringan yang dilakukan Pemdes Karama Maret 2021.
Dari tiga lowongan kepala dusun, ketiganya diisi oleh perempuan.
Jusman mengatakan Aliani sempat bercerita mendapat ancaman dari seseorang karena masalah pekerjaan cor.
"Tadi malam beliau (Alm. Aliani) laporan, kan ada pekerjaan rabat beton, kebetulan melewati depan rumahnya juga ini warga (yang mengancam)," jelas Jusman.
Orang tersebut meminta agar jalanan di rumahnya dicor. Namun, perbaikan jalan itu tidak dianggarkan oleh pemerintah desa.
Aliani sempat memberikan solusi dengan memberikan bahan pengecoran tetapi orang tersebut menginginkan dikerjakan oleh tukang.
Lantaran permintaannya tak dikabulkan orang itu mengancam Aliani.
Menyusul kejadian tewasnya Aliani, Bupati Bulukumba, Muchtar Ali Yusuf mendesak polisi untuk bergerak cepat menangkap pelaku.
Muchtar juga telah mengunjungi langsung Desa Karama untuk melihat kondisi anak korban.
"Saya sudah datang ke TKP. Saya minta Kapolres untuk gerak cepat tangkap pelakunya," kata bupati, Kamis (22/4/2021), seperti dilansir dari Tribun Bulukumba.
Kasat Reskrim Polres Bulukumba AKP Bayu Wicaksono menuturkan, polisi masih menyelidiki kasus dugaan pembunuhan ini.
"Kami sudah olah TKP dan ambil keterangan saksi-saksi," tutur AKP Bayu.
Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Bulukumba, Nurwahidah | Editor: Teuku Muhammad Valdy Arief)
Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul Fakta-fakta Pembunuhan Kadus Perempuan di Desa Karama Bulukumba
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.