"Ini untuk memperingati perjuangan yang dilakukan Kartini untuk memperjuangkan kemerdekaan perempuan dengan melakukan berbagai kegiatan yang menonjolkan kebaya nasional dan pakaian adat dari mana saja, tidak hanya Papua," sambung Yulce.
Berkumpulnya perwakilan PKK dari 29 kabupaten/kota yang ada di Papua, juga baru kali ini bisa dilakukan selama 8 tahun Yulce menjadi Ketua Tim Penggerak PKK.
Karenanya, ia menganggap momen kali ini sangat spesial.
"Ini kali pertama kami dengan 29 Kabupaten/kota merayakan beraama hari Kartini," kata dia.
Sementara Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Merauke yang juga istri dari Bupati Merauke, Imelda C Laode Mbaraka yang mengikuti lomba fashion show pakaian adat menggunakan pakaian suku Marin menyampaikan, ia sangat antusias mengikuti kegiatan tersebut.
Baca juga: Setelah Serangkaian Kekerasan KKB, Begini Kondisi di Beoga, Papua
Selain baru pertama kali hal tersebut ia lakukan, lomba tersebut juga bisa menunjukan kekayaan budaya Papua ke dunia luar.
"Baju adat ini merupakan baju adat suku Marin tetapi lebih spesifik suku Kimam, kebetulan suami saya orang Kimam jadi saya pakai ini. Baju ini berbahan dasar dari tikar," terang Imelda.
Ia berharap ke depan kegiatan serupa bisa dilanjutkan dan diteruskan di tingkat kabupaten.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.