"Artinya semua bantuan itu kami distribusikan secara merata kepada masyarakat. Meskipun hanya satu butir atau satu bungkus asal sampai ke orangnya," kata Kornelis.
Sebelumnya diberitakan, warga korban bencana di NTT kesal dengan bantuan yang mereka dapatkan.
Hal ini karena bantuan yang diberikan Pemkab Kupang hanya satu butir telur, sebungkus mi instan, dan satu kilogram beras.
"Bantuan ini kami anggap sebuah lelucon. Ini kata kasarnya sudah hina kami. Walau kami diterpa bencana seperti ini, tapi kami masih ada pisang, kelapa, ubi yang nilainya masih lebih tinggi dari bantuan pemerintah," kata warga bernama Amtiran. (Penulis Kontributor Kupang, Sigiranus Marutho Bere | Editor Dheri Agriesta)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.