"Permintaan menurun juga. Sebelumnya tidak pernah mengalami krisis seperti ini, semua golongan darah (kosong). Saya imbau warga yang sehat yang belum vaksin bisa donor darah ke UTD. Kami buka 24 jam," ujar dia.
Sementara itu, bagi warga yang telah menjalani vaksinasi harus menunggu dengan rentan waktu tertentu, agar antibodi bisa terbentuk secara sempurna.
"Vaksin Sinovac 2 minggu sesudah vaksin kedua. Tapi, kalau AstraZeneca 8-12 minggu setelah vaksin kedua. Enggak boleh abis vaksin diambil darahnya, nanti akan menghambat pembentukan antibodi," kata dia.
Baca juga: Plafon Stasiun Pasar Turi Surabaya Ambruk, PT KAI Pastikan Tak Ada Korban Jiwa
Imbas krisis stok darah yang dialami PMI Kota Surabaya, permintaan darah dari berbagai rumah sakit tidak bisa dipenuhi.
Sehingga, banyak rumah sakit di Surabaya mencari stok darah ke daerah lain.
"Pada bulan Ramadhan sebelumnya, kami bisa dropping ke daerah lainnya, bahkan sampai luar provinsi. Sekarang pemenuhan di Surabaya saja susah," tutur dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.