Ia mengatakan sudah menindak belasan remaja yang melakukan aksi mandi bersama di sebuah dump truck.
"Sudah kita lakukan penindakan," kata Ilham saat dikonfirmasi Kompas.com, Senin malam.
Sementara itu para pelaku membacakan permintaan maaf di hadapan publik dengan berlatar belakang truk mereka gunakan untuk mandi bersama.
Baca juga: 3 Terduga Pencuri Baliho di Solo Raya Tertangkap Tangan di Sragen
Warga Desa Banaran, Della Choirul Anisa mengatakan bahwa, video itu direkam sebelum datangnya bulan puasa Ramadhan.
"Video itu direkamnya sebelum bulan puasa ini," ujarnya saat ditemui TribunSolo.com, Senin (19/4/2021).
Diakuinya, orang-orang yang ada di video itu memang warga Desa Banaran.
"Iya mereka warga asli sini," terangnya.
Menurut dia, belasan remaja melakukan aksi mandi di belakang bak truk bukan untuk untuk mencari sensasi.
Baca juga: Siap-siap Warga Sragen, Polres Sragen Terapkan ETLE dengan Kamera Portabel
"Enggak ada niat untuk sensasi ataupun sampai viral," aku dia.
"Kemarin itu kan viral beberapa hari berikutnya setelah video diunggah ke sosial media," jelasnya.
SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Labib Zamani | Editor : Khairina), Tribun Solo
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.