GROBOGAN, KOMPAS.com - Api Abadi Mrapen di Desa Manggarmas, Kecamatan Godong, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah yang padam pada September 2020 lalu kini kembali menyala.
Api biru legendaris yang bertahan dari masa ke masa akibat pengaruh gas rawa yang bersemayam di bumi itu saat ini mulai berkobar lagi menyapa masyarakat dunia.
Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Jawa Tengah Sujarwanto Dwiatmoko mengatakan, pascapadam enam bulan lalu, Gubernur Jateng Ganjar Pranowo menginstruksikan upaya penyelamatan Api Abadi Mrapen.
Baca juga: Ganjar Minta Pelaku Pengeboran Ilegal di Sekitar Api Abadi Mrapen Ditindak
Tim Dinas ESDM Provinsi Jateng beserta ahli geologi selanjutnya diterjunkan untuk melakukan kajian mencari titik gas menggunakan soil resistivity (geolistrik) atau alat untuk mengukur lapisan tanah dan menampilkan jebakan-jebakan atau jalur gas alam yang hasilnya akan tampak dalam bentuk tiga dimensi.
Klimaksnya bisa ditentukan titik mana yang paling besar untuk dieksploitasi atau dimanfaatkan.
Gas dari titik yang paling besar tersebut kemudian disalurkan dengan menggunakan pipa ke lokasi destinasi wisata Api Abadi Mrapen.
"Secara teknis, kami berupaya keras dari bulan Februari, Maret dan April. Dan pada pekan pertama bulan ini sudah rampung hingga Api Abadi Mrapen bisa menyala seperti semula," kata Sujarwanto saat dihubungi Kompas.com melalui ponsel, Senin (19/4/2021).
Menurut Sujarwanto, Dinas ESDM Jateng di antaranya melakukan upaya teknis mencari cebakan gas dan pola distribusi (aliran) gas, volume gasnya yang dapat ditemukan melalui pendugaan di bawah permukaan.
Selain juga melalui pemetaan geologi permukaan dan pengukuran geolistrik tiga dimensi ke bawah yang bertujuan untuk meyakini sekali lagi adanya sumber reservoir, yang menjebakkan gas di bawah permukaan tanah.
Sebagai catatan, reservoir adalah tempat menyimpan barang-barang cadangan seperti air dan bahan bakar gas.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.