Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Calon Pengantin Ini Batal Nikah, Ketahuan Merampok 11 Toko

Kompas.com - 19/04/2021, 21:03 WIB
Aam Aminullah,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

SUMEDANG, KOMPAS.com - Pria berinisial DJ (23), warga Kelurahan Pasanggrahan Baru, Kecamatan Sumedang Selatan, Sumedang, Jawa Barat, harus mengurungkan niatnya menikahi gadis pujaan hatinya.

Rencana pernikahan DJ terhalang setelah dirinya diketahui sebagai pelaku pencurian dengan pemberatan yang selama ini beraksi di wilayah Sumedang.

Kepala Kepolisian Resor Sumedang AKBP Eko Prasetyo Robbyanto mengatakan, DJ telah melakukan aksi pencurian di 11 toko di wilayah Sumedang.

Baca juga: Penganiaya Perawat Kembali Dilaporkan ke Polisi untuk Kasus Berbeda

Sebanyak 11 toko yang menjadi sasaran aksi kejahatan DJ yaitu Toko Besi Jaya di Jalan Mayor Abdurahman, Toko Alfa Motor di Jalan Tampomas, dan Toko Arfin Motor di Jalan Tampomas.

Kemudian, Toko Garuda Motor di Jalan Prabu Geusan Ulun, Toko Besi Maju di Jalan Mayor Abdurrahman.

Selanjutnya, Toko O.K.T Motor di Jalan Nasional 5, Bengkel Mutiara di Sumedang Utara, dan Padasuka Motor di Sumedang Utara.

Kemudian, Toko Sangkan Jaya di Kota Kaler, Toko Han Han di Sumedang Utara dan Toko Sarang Walet Ko Afan di Sumedang Utara.

"Aksi pelaku diketahui melalui CCTV saat beraksi di Toko Besi Maju Jaya. Di toko ini, pelaku menggasak uang tunai senilai Rp 87 juta yang tersimpan di laci toko," ujar Eko saat jumpa pers di Mapolres Sumedang, Senin (19/4/2021).

Baca juga: Viral, Video Pengendara Motor Masturbasi di Tepi Jalan, Ini Penjelasan Polisi

Eko menuturkan, setelah menerima laporan tersebut, pihaknya menangkap tersangka di rumahnya di wilayah Cilipung.

Saat diminta menunjukkan barang bukti hasil kejahatan, tersangka sempat melarikan diri.

"Pelaku kembali kami tangkap berkat kesigapan dan partisipasi masyarakat," tutur Eko.

 

Eko menyebutkan, pelaku mengumpulkan uang tunai Rp 135 juta dari perampokan 11 toko.

Uang tersebut digunakan pelaku untuk membeli mobil dan motor.

"Kami juga mengamankan sisa uang tunai hasil kejahatan pelaku sebesar Rp 1,3 juta. Uangnya digunakan pelaku untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari dan untuk berfoya-foya," sebut Eko.

Eko mengatakan, pelaku menjalankan aksinya seorang diri dengan cara membobol genteng dan plafon toko yang sebelumnya telah diincar.

"Pelaku beraksi antara pukul 01.00-04.00 dini hari, seorang diri, dan hanya mengambil uang tunai yang ada di dalam toko," tutur Eko.

Eko menambahkan, pelaku merupakan residivis kasus pencurian sepeda motor (curanmor).

"Tersangka kami jerat Pasal 363 KUHP dengan ancaman penjara paling lama 7 tahun," kata Eko.

Sementara itu, tersangka DJ mengatakan bahwa sebagian uang hasil kejahatan akan digunakan untuk melangsungkan pernikahan.

"Iya, rencananya mau menikah," kata DJ.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
2 Perempuan Indonesia Kabur Saat Hendak Dijadikan Penghibur di Malaysia

2 Perempuan Indonesia Kabur Saat Hendak Dijadikan Penghibur di Malaysia

Regional
[POPULER REGIONAL] Rencana Satyalancana untuk Gibran dan Bobby | Demi Anak, Ayah Nekat Curi Susu

[POPULER REGIONAL] Rencana Satyalancana untuk Gibran dan Bobby | Demi Anak, Ayah Nekat Curi Susu

Regional
Kantor UPT Dishub di Pulau Sebatik Memprihatinkan, Tak Ada Perbaikan Sejak Diresmikan Menteri Harmoko

Kantor UPT Dishub di Pulau Sebatik Memprihatinkan, Tak Ada Perbaikan Sejak Diresmikan Menteri Harmoko

Regional
Pilkada Solo, PKS Lakukan Penjaringan Bakal Cawalkot dan Siap Berkoalisi

Pilkada Solo, PKS Lakukan Penjaringan Bakal Cawalkot dan Siap Berkoalisi

Regional
Pembangunan Tanggul Sungai Wulan Demak Pakai Tanah Pilihan

Pembangunan Tanggul Sungai Wulan Demak Pakai Tanah Pilihan

Regional
19,5 Hektar Tanaman Jagung di Sumbawa Terserang Hama Busuk Batang

19,5 Hektar Tanaman Jagung di Sumbawa Terserang Hama Busuk Batang

Regional
Golkar Jaring Bakal Calon Bupati Sleman, Ada Mantan Sekda dan Pengusaha Kuliner yang Ambil Formulir

Golkar Jaring Bakal Calon Bupati Sleman, Ada Mantan Sekda dan Pengusaha Kuliner yang Ambil Formulir

Regional
Viral, Brio Merah Halangi Laju Ambulans, Pengemudi Berikan Penjelasan

Viral, Brio Merah Halangi Laju Ambulans, Pengemudi Berikan Penjelasan

Regional
Cemburu Pacarnya 'Di-booking', Warga Lampung Bacok Pria Paruh Baya

Cemburu Pacarnya "Di-booking", Warga Lampung Bacok Pria Paruh Baya

Regional
Gagal Curi Uang di Kotak Wakaf, Wanita di Jambi Bawa Kabur Karpet Masjid

Gagal Curi Uang di Kotak Wakaf, Wanita di Jambi Bawa Kabur Karpet Masjid

Regional
Pantai Watu Karung di Pacitan: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Pantai Watu Karung di Pacitan: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Regional
Diejek Tak Cocok Kendarai Honda CRF, Pemuda di Lampung Tusuk Pelajar

Diejek Tak Cocok Kendarai Honda CRF, Pemuda di Lampung Tusuk Pelajar

Regional
Bantuan PIP di Kota Serang Jadi Bancakan, Buat Perbaiki Mobil hingga Bayar Utang

Bantuan PIP di Kota Serang Jadi Bancakan, Buat Perbaiki Mobil hingga Bayar Utang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com