KOMPAS.com - Bripka Ade Prayoga (35), anggota Polres Langkat, Sumatera Utara, menjadi korban pembacokan saat melerai keributan di Jalan Letnan Umar Baki, Gang Idaman, Kelurahan Sukarami, Kecamatan Binjai Barat, Kota Binjai, Minggu (18/4/2021).
Kasatreskrim Polres Binjai AKP Yayang Rizki Pratama mengatakan, peristiwa itu berawal saat korban dan istrinya sedang berada di rumah keponakannya berinisial K.
Saat itu, datang seorang pria berinsial RK untuk menebus ponselnya senilai Rp 120.000 kepada K.
Baca juga: Brigadir Agus Terlantar 10 Hari di Merak, Ini Kata Polda Lampung
Namun, saat itu RK hanya membawa uang Rp 70.000. Tak lama kemudian RK dan K pun terlibat cekcok.
Melihat itu, Bripka Ade langsung melerai dan mengusirnya.
"Pertengkaran sempat terhenti, RK diusir untuk pergi. Kebetulan K masih ponakan dengan korban," ujar Yayang saat dikonfirmasi, Senin (19/4/2021).
Baca juga: Melerai Keributan, Seorang Polisi Anggota Sabhara Malah Dibacok
Masih kata Yayang, tak lama kemudian, RK datang kembali ke rumah K dan langsung membacok Bripka Ade.
Akibatnya, korban mengalami luka di lengan dan punggung sebelah kanan.
Beruntung, saat kejadian itu terjadi personel Polsek Binjai Barat melintas. Kemudian oleh petugas pelaku langsung diamankan.
Selain mengamankan pelaku, turut juga diamankan barang bukti berupa sebilah parang yang diduga digunakan pelaku untuk menganiaya korban.
"Di lokasi itu, petugas mengamankan sebilah parang panjang yang digunakan oleh pelaku untuk menganiaya korban. Sementara itu, setelah mendapat perawatan medis di RSUD Djoelham, korban dirujuk ke RS Bhayangkara Medan," ujarnya.
Baca juga: Curhat Melisa, Istri Pelaku Penganiaya Perawat RS Siloam Palembang, Merasa Dipojokkan
(Penulis : Kontributor Medan, Dewantoro | Editor : Abba Gabrillin)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.