PANGKALPINANG, KOMPAS.com - Material jembatan Air Kerabut, Kelurahan Jerambah Gantung, Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung, menjadi sasaran aksi maling.
Kepolisian kini masih melakukan penyelidikan terkait pencurian dan perusakan aset negara tersebut.
"Sedang kami selidiki," kata Kasat Reserse Kriminal Polres Pangkalpinang AKP Adi Putra kepada Kompas.com, Senin (19/4/2021).
Sebelumnya, Wali Kota Pangkalpinang Maulan Aklil merilis jika sejumlah material jembatan berupa kawat sling hilang dicuri.
Baca juga: Jembatan Ciberang Lebak dalam Proses Tender, Pemprov Banten: Ditargetkan Tahun Ini Selesai
Diduga pelaku hendak menggondol seluruh rangkaian sling yang terpasang di sisi jembatan.
Namun, karena kesulitan sehingga hanya tiga bagian saja yang dibawa kabur.
"Barulah seumur jagung, tiga sling jembatan Jerambah Gantung hilang. Tolong yang tahu siapa yang jahil ini sampaikan pada kami," ujar Maulan.
Jembatan Air Kerabut, Jerambah Gantung, yang dominan dicat warna merah diresmikan penggunaannya pada 4 Maret 2021.
Jembatan itu menjadi jalur alternatif yang menghubungkan Pangkalpinang dan Kabupaten Bangka.
Baca juga: Asyiknya Ngabuburit di Kaki Jembatan Terpanjang di Indonesia
Saat proses pengerjaan, Jembatan Jerambah Gantung menjadi sorotan karena insiden ambruknya tiang glider dan lantai beton, sehingga pengerjaannya harus diberi perpanjangan waktu.
Pemkot berharap jembatan senilai Rp 25,9 miliar itu bisa memperlancar kegiatan ekonomi masyarakat serta menjadi salah satu ikon kota.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.