Petugas BPBD Kabupaten Magelang Nur Fauzan menambahkan, dari hasil asesmen di lokasi, beberapa saksi yang juga sesama penambang melihat kelima korban sudah bekerja sejak pukul 07.00 WIB di bawah tebing.
Beberapa jam setelah itu terdengar suara gemuruh dari atas tebing dan seketika itu tebing setinggi sekitar 75 meter runtuh menimpa para korban.
"Seorang saksi bekerja di sisi utara lokasi, sewaktu sedang menambang pasir, tiba tiba terdengar suara gemuruh tanah longsor tebing setinggi 75 meter longsor dan menimpa 5 rekannya," jelas Fauzan.
Baca juga: Kisah Mbah Suro dan Orang Rantai di Lubang Tambang Sawahlunto
Setelah itu saksi mendekat ke lokasi dan melihat salah satu korban, Yumari, mengalami luka berat. Korban Suroto mengalami luka ringan.
Sedangkan tiga rekannya, Sardi, Sujarwo dan Sugeng, ditemukan sudah tewas dengan luka sangat berat.
"Proses evakuasi menggunakan backhoe (alat berat), selesai sekitar pukul 16.30 WIB," katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.