Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

14 Titik Wisata di Bangka Belitung Dipasang Internet Gratis agar Wisatawan Betah

Kompas.com - 15/04/2021, 13:08 WIB
Heru Dahnur ,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

PANGKALPINANG, KOMPAS.com - Sebanyak 14 lokasi wisata di Kepulauan Bangka Belitung kini memiliki fasilitas internet gratis.

Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung berharap koneksi internet bisa menggairahkan industri pariwisata daerah.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Bangka Belitung, Sudarman mengatakan, keberadaan hotspot untuk membantu masyarakat di daerah wisata agar lebih mudah mendapatkan sinyal yang mungkin selama ini kurang terjangkau.

Ini merupakan salah satu bentuk dukungan dari Pemprov Babel untuk mendukung daerah-daerah pariwisata, sehingga mereka menjadi lebih mudah untuk berkomunikasi.

Baca juga: Sistem Tilang Elektronik di Bangka Belitung Tertunda karena Hal Ini

 

Layanan hotspot ini juga dilakukan untuk menambah jumlah kunjungan wisatawan luar untuk datang ke Babel.

"Sebagai daerah wisata, seharusnya tidak ada daerah yang tidak terjangkau oleh jaringan internet. Tapi kenyataannya masih ada daerah yang tidak terjangkau. Di sinilah keberadaan kami untuk menutup kekurangan jaringan yang tidak tersedia oleh provider jaringan," ujar Sudarman di Pangkalpinang, Rabu (14/4/2021).

Selain untuk mendukung pariwisata, keberadaan hotspot juga bisa dimanfaatkan oleh murid sekolah yang tinggal di sekitar area hotspot.

Mengingat sekarang masa pandemi, berbagai tugas sekolah dilakukan di rumah dan memerlukan akses internet untuk mengunggah atau mengunduh materi maupun soal yang diberikan guru. 

Baca juga: Pemprov Babel Datangkan Bibit Porang dari Madiun, Siapkan Lahan 1.200 Hektar

Pengadaan jaringan hotspot ini juga mendapat dukungan dari Komisi I DPRD Babel. Secara lengkap, seluruh Anggota Komisi I mengunjungi titik pemasangan hotspot di daerah Terentang, Kabupaten Bangka Tengah.

Fasilitas hotspot dibangun menggunakan dana APBD Pemprov Babel. Namun dalam penentuan lokasi area hotspot, Diskominfo berkoordinasi dengan kabupaten/kota.

Dikatakan Sudarman, jaringan hotspot akan berakhir di Desember 2021. Namun dirinya berharap agar tahun depan bisa memasang lebih banyak lagi titik-titik hostpot tersebut. 

"Tahun ini kita hanya bisa pasang dua titik di tiap kabupaten/kota, ini karena dana kita banyak di refocusing. Saya harap ke depan kita bisa menambah jumlahnya," harapnya. 

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Soal Hibah Pembangunan Gedung Baru Senilai Rp 7,3 M, Kejari Blora: Gedung Sempit

Soal Hibah Pembangunan Gedung Baru Senilai Rp 7,3 M, Kejari Blora: Gedung Sempit

Regional
Miring Sejak 2018, Jembatan Dermaga Sei Nyamuk di Pulau Sebatuk Ambruk

Miring Sejak 2018, Jembatan Dermaga Sei Nyamuk di Pulau Sebatuk Ambruk

Regional
Kesaksian Korban Truk Terguling di Kebumen: Remnya Blong, Bannya Bocor

Kesaksian Korban Truk Terguling di Kebumen: Remnya Blong, Bannya Bocor

Regional
Profil Gunung Ruang, dari Lokasi hingga Sejarah Erupsi

Profil Gunung Ruang, dari Lokasi hingga Sejarah Erupsi

Regional
BKSDA Bengkulu Berharap Warga Tak Pancing dan Matikan Buaya

BKSDA Bengkulu Berharap Warga Tak Pancing dan Matikan Buaya

Regional
Anggota DPRD Kota Serang Bakal Dapat 2 Baju Dinas Seharga Rp 8 Juta

Anggota DPRD Kota Serang Bakal Dapat 2 Baju Dinas Seharga Rp 8 Juta

Regional
Terjadi Hujan Kerikil dan Pasir Saat Gunung Ruang Meletus

Terjadi Hujan Kerikil dan Pasir Saat Gunung Ruang Meletus

Regional
Pemkab Agam Anggarkan Rp 2,2 Miliar untuk Rehabilitasi 106 Rumah

Pemkab Agam Anggarkan Rp 2,2 Miliar untuk Rehabilitasi 106 Rumah

Regional
Kronologi Menantu Otaki Pembunuhan Mertua di Kendari, Korban Sempat Diajak Berbelanja

Kronologi Menantu Otaki Pembunuhan Mertua di Kendari, Korban Sempat Diajak Berbelanja

Regional
Sederet Fakta Kasus Ibu dan Anak di Palembang Dibunuh Mantan Pegawai Suami

Sederet Fakta Kasus Ibu dan Anak di Palembang Dibunuh Mantan Pegawai Suami

Regional
Pembunuhan Karyawan Toko Pakaian Asal Karanganyar Diduga Direncanakan

Pembunuhan Karyawan Toko Pakaian Asal Karanganyar Diduga Direncanakan

Regional
Polisi Sebut Hasil Otopsi Kematian Karyawan Toko Pakaian Asal Karanganyar karena Dicekik

Polisi Sebut Hasil Otopsi Kematian Karyawan Toko Pakaian Asal Karanganyar karena Dicekik

Regional
Sering Campuri Urusan Rumah Tangga Anaknya, Mertua di Kendari Tewas Dibunuh Begal Suruhan Menantu

Sering Campuri Urusan Rumah Tangga Anaknya, Mertua di Kendari Tewas Dibunuh Begal Suruhan Menantu

Regional
Keruk Pasir Laut di Pelabuhan Nelayan Bangka, Negara Bisa Raup Rp 20 M

Keruk Pasir Laut di Pelabuhan Nelayan Bangka, Negara Bisa Raup Rp 20 M

Regional
Ratusan Kerbau di Sumsel Mati Terpapar Penyakit Ngorok, 10.000 Dosis Vaksin Disiapkan

Ratusan Kerbau di Sumsel Mati Terpapar Penyakit Ngorok, 10.000 Dosis Vaksin Disiapkan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com