Menurut Ikhwan, kecilnya pendapatan pajak parkir dikarenakan pengelolaan pantai di Anyer hingga Cinangka sudah dikuasai oleh swasta dan perorangan.
Sehingga, tarif parkir dijadikan satu dengan tarif fasilitas lainnya yang diperoleh oleh wisatawan yang berkunjung.
"Penarikan tarif masuk pantai di Anyer tidak serta merta dibebankan untuk biaya parkir saja. Tapi memperhitungkan biaya pengelolaan kawasan wisata, karena mereka mendirikan mushola, toilet, saung. Jadi mereka memerhitungkan fasilitas itu," jelas Ikhwan.
Sebelumnya, unggahan mengenai harga tiket masuk ke pantai di kawasan Anyer, Banten, menjadi viral di media sosial.
Warga mengeluhkan mahalnya tarif masuk ke pantai yang sering dijadikan alternatif wisata keluarga itu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.