Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perempuan Hamil Tua Ditemukan Tewas Mengambang di Kolam Ikan

Kompas.com - 14/04/2021, 14:44 WIB
Irwan Nugraha,
Farid Assifa

Tim Redaksi

TASIKMALAYA, KOMPAS.com - Ai Sri Mulyani (34), seorang perempuan muda yang hamil 8 bulan ditemukan tewas mengambang di sebuah kolam ikan tak jauh dari rumahnya di Kampung Nyompet, Kelurahan Setianegara, Kecamatan Cibeureum, Kota Tasikmalaya, Rabu (14/4/2021).

Saat pertama kali ditemukan terdapat beberapa pakaian yang hendak dicuci di samping jenazah korban.

"Benar ada penemuan jasad ibu hamil. Dia tenggelam di kolam ikan warga saat dia mencuci pakaian," jelas Kepala Polsek Cibeureum AKP Suyitno di lokasi kejadian, Rabu siang.

Suyitno menambahkan, sesuai keterangan saksi-saksi diduga korban meninggal akibat terpeleset ke kolam ikan saat mencuci pakaian ditambah penyakit bawaannya kambuh.

Baca juga: Meski Mudik Dilarang, Terminal Kota Tasikmalaya Tetap Beroperasi

Kolam ikan itu memiliki kedalaman sekitar 70 sentimeter dan diduga korban tak bisa berenang dan sedang dalam kondisi hamil tua.

Korban yang bekerja di sebuah pabrik pembuat pakaian di Awipari, Cibeureum, Kota Tasikmalaya, diketahui memiliki penyakit bawaan, yakni epilepsi atau ayan.

Menurut Suyitno, penyakit korban juga pernah kambuh di kolam ikan yang sama, namun bisa diselamatkan karena saat itu banyak warga yang melihat.

"Tapi saat itu banyak warga di lokasi. Jadi nyawa korban tertolong dan dapat selamat. Waktu itu juga tenggelam tapi ketahuan warga dan cepat ditolong," ujar dia.

Dia menambahkan, namun dalam kejadian kali ini nyawa korban tak tertolong karena mencuci pakaian di lokasi tersebut sendirian.

"Kalau kejadian ini korban berangkat mencuci pakaian jam 07.00 WIB. Diketahui saksi jam 09.00 WIB sudah dalam keadaan meninggal dunia," tambahnya.

Baca juga: Cuaca Buruk di Tasikmalaya, Tiap Sore Turun Hujan Disertai Angin Kencang dan Petir

Sampai sekarang pihak keluarga korban telah menerima kejadian itu sebagai musibah.

Korban pun langsung dimakamkan oleh keluarganya di lokasi pemakaman umum lingkungan tak jauh dari rumahnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kesaksian Korban Truk Terguling di Kebumen: Remnya Blong, Bannya Bocor

Kesaksian Korban Truk Terguling di Kebumen: Remnya Blong, Bannya Bocor

Regional
Profil Gunung Ruang, dari Lokasi hingga Sejarah Erupsi

Profil Gunung Ruang, dari Lokasi hingga Sejarah Erupsi

Regional
BKSDA Bengkulu Berharap Warga Tak Pancing dan Matikan Buaya

BKSDA Bengkulu Berharap Warga Tak Pancing dan Matikan Buaya

Regional
Anggota DPRD Kota Serang Bakal Dapat 2 Baju Dinas Seharga Rp 8 Juta

Anggota DPRD Kota Serang Bakal Dapat 2 Baju Dinas Seharga Rp 8 Juta

Regional
Terjadi Hujan Kerikil dan Pasir Saat Gunung Ruang Meletus

Terjadi Hujan Kerikil dan Pasir Saat Gunung Ruang Meletus

Regional
Pemkab Agam Anggarkan Rp 2,2 Miliar untuk Rehabilitasi 106 Rumah

Pemkab Agam Anggarkan Rp 2,2 Miliar untuk Rehabilitasi 106 Rumah

Regional
Kronologi Menantu Otaki Pembunuhan Mertua di Kendari, Korban Sempat Diajak Berbelanja

Kronologi Menantu Otaki Pembunuhan Mertua di Kendari, Korban Sempat Diajak Berbelanja

Regional
Sederet Fakta Kasus Ibu dan Anak di Palembang Dibunuh Mantan Pegawai Suami

Sederet Fakta Kasus Ibu dan Anak di Palembang Dibunuh Mantan Pegawai Suami

Regional
Pembunuhan Karyawan Toko Pakaian Asal Karanganyar Diduga Direncanakan

Pembunuhan Karyawan Toko Pakaian Asal Karanganyar Diduga Direncanakan

Regional
Polisi Sebut Hasil Otopsi Kematian Karyawan Toko Pakaian Asal Karanganyar karena Dicekik

Polisi Sebut Hasil Otopsi Kematian Karyawan Toko Pakaian Asal Karanganyar karena Dicekik

Regional
Sering Campuri Urusan Rumah Tangga Anaknya, Mertua di Kendari Tewas Dibunuh Begal Suruhan Menantu

Sering Campuri Urusan Rumah Tangga Anaknya, Mertua di Kendari Tewas Dibunuh Begal Suruhan Menantu

Regional
Keruk Pasir Laut di Pelabuhan Nelayan Bangka, Negara Bisa Raup Rp 20 M

Keruk Pasir Laut di Pelabuhan Nelayan Bangka, Negara Bisa Raup Rp 20 M

Regional
Ratusan Kerbau di Sumsel Mati Terpapar Penyakit Ngorok, 10.000 Dosis Vaksin Disiapkan

Ratusan Kerbau di Sumsel Mati Terpapar Penyakit Ngorok, 10.000 Dosis Vaksin Disiapkan

Regional
Calon Pengantin di Aceh Disebut Tunda Pernikahan karena Lonjakan Harga Emas

Calon Pengantin di Aceh Disebut Tunda Pernikahan karena Lonjakan Harga Emas

Regional
Ribuan Lampion Akan Diterbangkan Saat Waisak di Borobudur, Ini Harga Tiketnya

Ribuan Lampion Akan Diterbangkan Saat Waisak di Borobudur, Ini Harga Tiketnya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com