Ketika ditemukan, seluruh badannya terendam air lumpur. Hanya terlihat leher dan kepalanya.
"Mungkin ini mukjizat Tuhan, saat ditemukan opa, Selo duduk di atas onggokan kayu. Di depannya ada halangan kayu besar satu dan di belakangnya juga kayu. Air saat itu memang tidak cukup deras," katanya.
Setelah berhasil dievakuasi, anaknya lalu dibawa warga menemuinya ke posko.
Perasaan haru dan penuh syukur saat itu menjadi satu. Saat diperiksa kondisinya, lanjut dia, hanya ditemukan luka lecet di bagian pipi dan kening serta matanya memerah karena terkena air banjir.
Editor : Michael Hangga Wismabrata
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.