Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Risma Siapkan 2 Titik Pengungsian untuk Korban Gempa di Malang dan Lumajang

Kompas.com - 11/04/2021, 15:41 WIB
Andi Hartik,
Dony Aprian

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Menteri Sosial Tri Rismaharini sudah menyiapkan lokasi pengungsian untuk warga yang rumahnya rusak akibat gempa Malang, Jawa Timur (Jatim).

Ada dua titik pengungsian yang sudah disiapkan yakni, di Kabupaten Lumajang dan di Tamanasri, Kabupaten Malang.

Dua titik pengungsian itu memanfaatkan lapangan sepak bola.

"Awalnya 13 titik (pengungsian), tapi kita rencanakan mungkin cuma dua (lokasi pengungsian). Karena kalau 13 tempatnya juga mengkhawatirkan. Jadi kita cari di tempat yang aman supaya kalau terjadi (gempa) lagi masih aman," kata Risma saat meninjau kerusakan di MAN 2 Malang, di Kecamatan Turen, Kabupaten Malang, Minggu (11/4/2021).

Baca juga: Khofifah Sebut Balai Desa Jadi Tempat Strategis bagi Pengungsi Korban Gempa Malang

Risma mengatakan, warga yang rumahnya rusak berat akibat gempa sudah bersedia untuk mengungsi.

"Tadi alhamdulillah terakhir yang posisi berat (rumah rusak berat) di Kabupaten Malang, mereka mau mengungsi. Sudah dipilih tempatnya, di lapangan sepakbola. Nanti akan didirikan tenda dan kita sudah buat dapur umur," jelasnya.

Menurutnya, kehadiran lokasi pengungsian itu akan menyelamatkan warga yang terdampak. Terutama saat terjadi gempa susulan.

"Karena kita tidak tahu apakah akan ada gempa susulan atau tidak. Jadi karena itu sebaiknya warga yang kondisi rumahnya mengkhawatirkan itu diungsikan dulu," jelas Risma.

Baca juga: Kakek 75 Tahun di Tulungagung Selamat dari Reruntuhan Rumahnya Saat Gempa

Pihaknya juga sudah menyalurkan tiga truk bantuan logistik untuk korban gempa di Lumajang dan Malang.

Diketahui, gempa terjadi di laut selatan Malang, Sabtu (10/4/2021) sekitar pukul 14.00 WIB. Gempa mengguncang sejumlah daerah di Jawa Timur dan merusak sejumlah bangunan di berbagai tempat.

Selain di Kabupaten Malang, kerusakan parah juga terjadi di Lumajang dan Blitar.

Gempa itu bermagnitudo 6,7, kemudian diperbarui menjadi 6,1.

Hingga Minggu (11/4/2021) pukul 06.54 WIB, sudah terjadi sembilan kali gempa susulan.

Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Malang, hingga Minggu (11/4/2021) pukul 10.00 WIB, kerusakan rumah warga akibat gempa sebanyak 1.697 unit.

Rinciannya, 878 rumah rusak ringan, 392 rusak sedang, dan 427 rusak berat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pimpinan Ponpes Cabul di Semarang Divonis 15 Tahun Penjara

Pimpinan Ponpes Cabul di Semarang Divonis 15 Tahun Penjara

Regional
Viral, Video Penggerebekan Judi di Kawasan Elit Semarang, Ini Penjelasan Polisi

Viral, Video Penggerebekan Judi di Kawasan Elit Semarang, Ini Penjelasan Polisi

Regional
Pj Wali Kota Tanjungpinang Jadi Tersangka Kasus Pemalsuan Surat Tanah

Pj Wali Kota Tanjungpinang Jadi Tersangka Kasus Pemalsuan Surat Tanah

Regional
Polisi Aniaya Istri Gunakan Palu Belum Jadi Tersangka, Pelaku Diminta Mengaku

Polisi Aniaya Istri Gunakan Palu Belum Jadi Tersangka, Pelaku Diminta Mengaku

Regional
Ngrembel Asri di Semarang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Ngrembel Asri di Semarang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
Gunung Ruang Kembali Meletus, Tinggi Kolom Abu 400 Meter, Status Masih Awas

Gunung Ruang Kembali Meletus, Tinggi Kolom Abu 400 Meter, Status Masih Awas

Regional
Lansia Terseret Banjir Bandang, Jasad Tersangkut di Rumpun Bambu

Lansia Terseret Banjir Bandang, Jasad Tersangkut di Rumpun Bambu

Regional
Polda Jateng: 506 Kasus Kecelakaan dan 23 Orang Meninggal Selama Mudik Lebaran 2024

Polda Jateng: 506 Kasus Kecelakaan dan 23 Orang Meninggal Selama Mudik Lebaran 2024

Regional
Disebut Masuk Bursa Pilgub Jateng, Sudirman Said: Cukup Sekali Saja

Disebut Masuk Bursa Pilgub Jateng, Sudirman Said: Cukup Sekali Saja

Regional
Bupati dan Wali Kota Diminta Buat Rekening Kas Daerah di Bank Banten

Bupati dan Wali Kota Diminta Buat Rekening Kas Daerah di Bank Banten

Regional
Pengusaha Katering Jadi Korban Order Fiktif Sahur Bersama di Masjid Sheikh Zayed Solo, Kerugian Rp 960 Juta

Pengusaha Katering Jadi Korban Order Fiktif Sahur Bersama di Masjid Sheikh Zayed Solo, Kerugian Rp 960 Juta

Regional
45 Anggota DPRD Babel Terpilih Dilantik 24 September, Ini Fasilitasnya

45 Anggota DPRD Babel Terpilih Dilantik 24 September, Ini Fasilitasnya

Regional
Golkar Ende Usung Tiga Nama pada Pilkada 2024, Satu Dosen

Golkar Ende Usung Tiga Nama pada Pilkada 2024, Satu Dosen

Regional
Pascabanjir, Harga Gabah di Demak Anjlok Jadi Rp 4.700 per Kilogram, Petani Tidak Diuntungkan

Pascabanjir, Harga Gabah di Demak Anjlok Jadi Rp 4.700 per Kilogram, Petani Tidak Diuntungkan

Regional
Terjebak di Dalam Mobil Terbakar, ASN di Lubuklinggau Selamat Usai Pecahkan Kaca

Terjebak di Dalam Mobil Terbakar, ASN di Lubuklinggau Selamat Usai Pecahkan Kaca

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com