BLITAR, KOMPAS.com- Pemerintah Kota Blitar akan memberikan dana stimulan untuk korban gempa Malang, Jawa Timur.
Pemberian dana tersebut diperuntukkan bagi warga yang rumahnya rusak akibat gempa yang terjadi pada Sabtu (10/4/2021).
"Mudah-mudahan nanti dalam penanganannya kita upayakan rumah-rumah yang kena dampak kita bantu sesuai kemampuan dan kondisi riil di lapangan," ujar Wali Kota Blitar Santoso saat meninjau kerusakan rumah warga di Kelurahan Ngadirejo, Kecamatan Kepanjenkidul, Minggu (11/4/2021).
Baca juga: Dampak Gempa Malang di Blitar, 11 Luka-luka dan 202 Bangunan Rusak
Santoso belum bersedia memerinci besaran bantuan yang akan diberikan kepada warga.
"Seperti hari ini kita lakukan, ada rumah yang dapurnya roboh, kemarin sudah kita pasang tenda (terpal) dan Insya Allah nanti dilakukan perbaikan lebih lanjut," ujarnya.
Berdasarkan pembaruan data dampak gempa bumi di wilayah Kota Blitar hingga Minggu pagi (11/4/2021), sebanyak 14 rumah warga, 1 rumah sakit, 5 bangunan sekolah, 3 tempat ibadah, dan 2 bangunan milik pemerintah rusak.
Sementara itu, Kepala Badan Satuan Bangsa dan Perlindungan Masyarakat (Bakesbangpol) Hakim Isworo mengatakan, total nilai kerugian ditaksir mencapai Rp 235 juta.
Selain kerusakan bangunan dan rumah warga, dilaporkan juga dua orang mengalami luka ringan akibat tertimpa reruntuhan bangunan.
Mereka, kata Hakim, tengah menjalani perawatan di rumah sakit.
Baca juga: Diguncang Gempa Malang, Atap Bangunan RSUD Mardi Waluyo Blitar Ambrol
Diberitakan sebelumnya, gempa bermagnitudo 6,7 di perairan barat daya Kabupaten Malang juga terasa kencang di wilayah Blitar, Sabtu (10/4/2021).
Sejumlah bangunan di Blitar diinformasikan rusak akibat kencangnya gempa.
Salah satunya bangunan di RSUD Mardi Waluyo Kota Blitar.
Sebagian atap bangunan Ruang Cempaka RSUD Mardi Waluyo ambrol.
Selain di RSUD Mardi Waluyo, bangunan rumah di wilayah Kelurahan Ngadirejo, Kota Blitar, juga rusak.
Bakesbangpol dan Penanggulangan Bencana Daerah (PBD) Kota Blitar masih mengecek ke lokasi.
"Iya, informasinya bangunan RSUD Mardi Waluyo rusak. Sekarang saya masih mengecek rumah rusak akibat gempa di Kelurahan Ngadirejo," kata Kepala Bakesbangpol dan PBD Kota Blitar, Hakim Sisworo, seperti ditulis Surya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.